Aceh Utara, haba RAKYAT | Sebanyak 33 pelajar madrasah dan sekolah mewakili Kabupaten Aceh Utara mengikuti Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Provinsi Aceh Tahun 2022. Kegiatan tahunan ini akan berlangsung selama dua hari, Sabtu dan Ahad (10 dan 11, September 2022), di Takengon Kabupaten Aceh Tengah.
Pelepasan peserta bersama guru pendamping secara resmi oleh Kepala Kantor Kemenag Aceh Utara, Drs. H. Maiyusri, M.Ag berlangsung di halaman Kankemenag setempat, Jum’at (09/09) usai jajarannya mengikuti Zoom Meeting pembukaan ajang KSM Provinsi Aceh Tahun 2022.
Mereka merupakan duta-duta terbaik Aceh Utara yang akan bersaing dengan para peserta dari kabupaten/kota lain di Aceh, dengan harapan dapat mempersembahkan yang terbaik dan mengharumkan nama bumi Malikussaleh.
Terlihat di antara para peserta lomba, mantan siswi MAN 4 Aceh Utara, Intan yang pernah mewakili Aceh pada KSM tingkat nasional beberapa tahun silam. Kehadiran Intan yang kini sedang aktif di bangku kuliah, selain menjadi pemicu semangat bagi adik-adiknya, juga mengucapkan selamat kepada peserta yang akan bertolak ke Aceh Tengah.
Sebelum pelepasan, Drs. H. Maiyusri, M.Ag didampingi Kasubbag TU, Drs. H. Jamaluddin, M.Pd, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Drs. H. Hamdani A. Jalil, MA, Kepala Seksi PAIS, Sabaruddin, S.Ag, M Sos dan perwakilan forum K2M serta Kepala Madrasah dan Sekolah menyampaikan sambutannya. Beliau tidak henti-hentinya menyemangati peserta yang akan membawa nama Aceh Utara ke tingkat Provinsi kali ini.
“Keberangkatan anak-anakku semua dalam ajang KSM Tingkat Provinsi tidak lagi mengatasnamakan madrasah dan sekolah masing-masing, melainkan membawa nama Kementerian Agama Aceh Utara dan Kabupaten kita ini.
Dirinya mengapresiasi dan mengucapkan selamat berlomba kepada seluruh peserta yang telah berhasil mencatatkan namanya sebagai juara di tingkat kabupaten dalam ajang tahunan dan bergengsi ini.
“Kalian anak-anak kami adalah para juara dan bintang madrasah dan sekolah, merupakan calon-calon bintang kecamatan, kabupaten dan provinsi, bahkan negeri ini,” ujar Maiyusri menyemangati.
Dikatakan, Kompetensi sains ini bukan saja bersaing antar kabupaten dan provinsi, akan tetapi juga antar negara. Mereka yang mewakili teman-temannya untuk uji kompetensi, tidak usah gundah. Semua panitia dan guru pendamping senantiasa bersama mereka, sejak keberangkatan hingga kembali ke rumah masing-masing.
“Guru pendamping akan tetap setia bersama kalian, guru adalah orangtua kalian semua,” katanya seraya mengungkapkan teori Ki Hajar Dewantara.
“Ya Allah, berikanlah kesehatan dan kekuatan serta keselamatan kepada anak-anak kami, guru-guru pendamping dan rekan-rekan panitia dalam mengikuti KSM ini. Mudahkanlah ya Allah, kemampuan berpikir dan menganalisa setiap butir soal serta dapat menjawabnya dengan tuntas. Bangkitkanlah semangat juara dalam berlomba, sehingga bisa meraih kesuksesan menuju tingkat nasional,” ucap Kakankemenag dalam seuntai doa.
Sebelumnya, Kasi Pendidikan Madrasah, H. Hamdani dalam laporannya menyampaikan, peserta yang berjumlah 33 orang sudah dibekali dengan pembinaan yang maksimal oleh guru pendamping dari madrasah dan sekolah masing-masing.
“Mohon doa semua pihak untuk kesuksesan anak-anak KSM perwakilan Aceh Utara,” pintanya seraya menebar semangat dengan ucapan Hidup Aceh Utara.
Adapun peserta dari MA/SMA yang mengikuti even ini sebanyak 18 orang, yaitu Nadia Mulya, Safratul Khaira dan Azzahratul Athira asal MAN 3 Aceh Utara, Nurazizah asal MAN 5 Aceh Utara, Siti Maulida asal MAN 2 Aceh Utara, Miza Izzati asal SMA 1 Syamtalira Aron, Zauwajir dan Muhammad Nafazi asal SMAN 1 Muara Batu, Nurfadhillah asal MAS Darul Muttaqin, Awallya Arridha Putri asal MAS Jabal Nur, Siti Nurmaliza asal MAN 6 Aceh Utara, Muhammad Andika asal MAS Syamsuddhuha. Sedangkan dari MAS Al-Muslimun Lhoksukon yaitu Abrar Astafaraiz, Ajria Helsy, Siti Nazarnazira, Syifa Fauzia, Fatimah Azzahra dan M. Haikal Abdillah.
Selanjutnya, dari MTs/SMP sejumlah 9 peserta, yaitu Wilda Sufia asal MTsN Gampong Teungoh, Muhammad Luthfi asal MTsN 5 Aceh Utara, Aprilia dan Ulfia Rifka asal MTsS Darul Falah, Wildatul Hafizah asal MTsS Darul Ma’rifah, T. Muhammad Hafizh asal MTsS Al-Muslimun, Hadi Mughni asal MTsS Jabal Nur, Azizah Putri Dewantara asal MTsS Syamsuddhuha dan Khairan Hafizhah asal SMPS IT Madani Lhoksukon.
Sementara 6 (enam) peserta dari MI/SD terdiri atas Laini Mastura asal MIN 1 Aceh Utara, Rahmatullah asal MIN 2 Aceh Utara, Rauzatul Aida asal MIN 36 Aceh Utara, Nayla Safiza, Muhammad Ahlul Ma’rifah dan Fathurrachman asal MIN 26 Aceh Utara.
Disebutkan, bidang studi yang dilombakan untuk tingkat MA/SMA yaitu, Matematika Terintegrasi, Biologi Terintegrasi, Fisika Terintegrasi, Kimia Terintegrasi, Ekonomi Terintegrasi, dan Geografi Terintegrasi.
Tingkat MTs/SMP yaitu, Matematika Terintegrasi, IPA Terpadu Terintegrasi, dan IPS Terpadu Terintegrasi. Sedangkan untuk tingkat MI/SD yaitu, Matematika Terintegrasi dan IPA Terintegrasi. (Yoes/hR)
