Ketua Umum DPP PJS Pusat Mahmud Marhaba S.Pd., M.I.Kom melantik Chaidir Toweren, SE., KJE sebagai Ketua DPD PJS Aceh periode 2025–2030, yang dilaksanakan di gedung wisma meuligoe PTPN IV Regional VI Langsa. Foto : Ist/Sara/haba RAKYAT.
LANGSA – haba RAKYAT l Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pro Jurnalismedia Siber (PJS) Provinsi Aceh, mengelar Musyawarah Daerah (Musda) I dan pelantikan pengurus yang dilaksanakan di gedung wisma meuligoe PTPN IV Regional VI Langsa, pada Kamis malam 26/6/2025.
Dalam pelaksanaan pelantikan tersebut Chaidir Toweren SE, KJE terpilih menjadi Ketua DPD PJS Aceh periode 2025 – 2030.
Pada sambutannya Chaidir Toweren menyampaikan, ia telah berhasil menyamakan persepsi membentuk 5 (lima) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di wilayah Aceh.
Diungkapkannya, “Ini bukan pencapaian pribadi saya semata, Ini suatu bukti kerja kolektif dari rekan-rekan-kawan wartawan yang ingin bersama-sama menjadikan PJS ini menjadi rumah kita bersama,” ucapnya.
Chaidir Toweren juga telah program akan membentuk DPC PJS di seluruh Kabupaten dan Kota lainnya di Aceh pada Agustus mendatang, dan ia ingin memastikan bahwa, setiap wartawan di seluruh pelosok Aceh dapat mengikuti pelatihan jurnalistik, agar mutu peningkatan kapasitas wartawan melalui pelatihan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) ini.
Ditambahkannya, ini bukan hanya sekadar ajang formalitas organisasi saja, akan tetapi di balik semua rangkaian kegiatan ataupun agenda itu, lahir semangat baru bagi dunia pers di Bumi Serambi Mekah yang kita cintai ini, katanya.
Ia mengucapkan, “Insya Allah, kami akan segera membentuk DPC-DPC PJS yang baru kedepannya, agar PJS ini semangkin solid dan dapat berkolaborasi di seluruh wilayah Aceh,” harap Chaidir.
Kesempatan itu juga, Ketua Umum (Ketum) DPP PJS Pusat Mahmud Marhaba, S.Pd M.I.Kom yang juga sebagai Dewan Pers serta penguji UKW, melantik kepengurusan Musyawarah Daerah (Musda) DPD PJS Aceh periode 2025–2030.
Mahmud Marhaba menyampaikan, kekuatan PJS adalah penguatan kapasitas jurnalis dalam menyajikan suatu karya tulis.
Organisasi ini bukan semata-mata tempat berhimpun, melainkan juga suatu wadah pembelajaran, pendidikan dan profesionalisasi seorang jurnalis, sebutnya.
Ia juga mengatakan, “fokus utama PJS adalah suatu pendidikan. Kita ingin jurnalis naik kelas, melalui dengan kita adakan seperti sekarang ini yaitu, pelatihan Uji Kompetensi Wartawan (UKW),” katanya.
Sudah lebih sebanyak 1.200 wartawan aktif dan cabang di 27 Provinsi, PJS ini terus tumbuh kembang sebagai organisasi pers yang mengedepankan integritas dan kualitas pers.
Mahmud Marhaba menekankan, kepada seluruh pengurus DPD dan DPC, agar menjalankan program organisasi PJS sesuai tertuang di Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), serta pedoman organisasi PJS yang berfokus pada pendidikan maupun pelatihan jurnalistik, pungkasnya.
Diakhir kegiatan itu, Chaidir Toweren melantik 3 (tiga) DPC baru yang telah memenuhi persyarat administrasi, antara lain daerah DPC Bener Meriah, DPC Bireuen, dan DPC Kota Langsa.
Ketiga DPC itu menjadi suatu simbol organisasi yang solidaritas adaptif, berpihak pada peningkatan kualitas jurnalis dan menjadikan PJS sebagai pondasi pers kompeten dan profesionalisme.
Sara/hR