DAERAH  

Aksi Demo Tolak Kenaikan Harga BBM Dibubarkan Petugas

Lhokseumawe, haba RAKYAT | Personel Dalmas Polres Lhokseumawe terpaksa membubarkan aksi demo kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dilakukan Aliansi Mahasiswa Universitas Malikussaleh, elemen mahasiswa dan pelajar di Kantor DPR Kota Lhokseumawe, Senin (12/09).

Kapolres Lhokseumawe, AKBP Hengki Ismanto, yang juga hadir di lokasi mengatakan, unjuk rasa tersebut mulai anarkis setelah massa menolak diterima oleh Ketua DPR Kota Lhokseumawe, Ismail A. Manaf di luar gedung dan mendesak untuk masuk ke ruang sidang wakil rakyat tersebut.

Setelah itu, situasi mulai eskalasi dan massa bertindak anarkis dengan melemparkan batu yang mengakibatkan kaca pintu depan kantor DPR Kota Lhokseumawe pecah.

Selain itu, kata Hengki, satu personelnya juga mengalami luka di kepala akibat terkena lemparan batu.

“Kami sudah menghimbau agar pendemo menyampaikan aspirasinya dengan tertib, tapi tidak diindahkan. Malah, mereka melakukan pelemparan batu yang membuat anggota kami terluka,” ujarnya.

Hengki juga menuturkan, massa yang sudah terprovokasi melakukan pembakaran ban, sehingga terpaksa dibubarkan dengan water canon dan gas air mata.

“Mereka sudah bakar ban dan itu dapat membahayakan, sehingga kami bubarkan,” tambah Hengki lagi. (Yoes/hR)