Dandim 0103/Aceh Utara Letkol Kav Makhyar, ST., MM., M.H.I saat melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) rencana kegiatan Optimalisasi Lahan (Oplah) rawa Tahun 2025 di wilayah Aceh Utara. Foto : Yoes/haba RAKYAT.
LHOKSEUMAWE – haba RAKYAT | Bertempat di ruang Aula Yudha Makodim 0103/Aceh Utara, Senin (30/12/2024), Dandim 0103/Aceh Utara Letkol Kav Makhyar, ST., MM., M.H.I melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) rencana kegiatan Optimalisasi Lahan (Oplah) rawa Tahun 2025 di wilayah Aceh Utara.
Rakor tersebut dihadiri Kabid PSP Zulfikar S.ST, Analis Lahan dan Air Asnaidi, SP, Staf PSP Distanpan Aceh Utara Azmiah S.Sos, Konsultan M. Saleh, ST dan Taufikurrahman, ST serta Pasiter Kodim 0103/Aceh Utara Letda Inf Effendi.
Dandim 0103/Aceh Utara, Letkol Kav Makhyar sangat berterimakasih kepada pemerintah daerah, khususnya Dinas Pertanian dan tim atas dukungan terhadap suksesnya pelaksanaan program kegiatan Oplah di tahun 2024 yang dikerjakan satuan Kodim 0103/Aceh Utara telah berjalan lancar sesuai dengan rencana dan berdampak besar manfaatnya terhadap masyarakat, khususnya para petani.
Letkol Makhyar juga menyampaikan hasil kerja selama tahun 2024 bisa menjadi tolak ukur dengan meningkatnya hasil pada produksi padi wilayah Kabupaten Aceh Utara yang meningkat pesat dengan perbandingan tahun 2023 dengan hasil 236,84 ton, naik pada tahun 2024 menjadi 340,21 ton padi. “Ini tertinggi dari seluruh wilayah Aceh, dan juga sudah dipaparkan oleh Menteri Pertanian, Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP saat meninjau Oplah bulan lalu,” tambah Dandim.
“Survei Investigasi dan Desain (SID) untuk Kegiatan Oplah tahun 2025 telah terlaksana yang dilakukan oleh Unimal Lhokseumawe, dengan tujuan melihat permasalahan serta mengidentifikasi kebutuhan sarana prasarana pertanian di wilayah dan merekomendasikan solusi, khususnya yang terkait dengan pemanfaatan air pertanian,” jelasnya.
Harapannya, di tahun 2025 akan kita laksanakan di Kecamatan Nisam, Kuta Makmur dan Syamtalira Aron kabupaten Aceh Utara bisa lebih baik, sehingga dapat meningkatkan swasembada pangan. “Tetap jaga semangat dan terus bersinergi, serta jadikan kebutuhan pangan kita surplus bukan saja di tingkat kabupaten, tetapi juga di tingkat provinsi,” kata Makhyar penuh semangat.
Menurutnya, ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama. Dibutuhkan sinergi dan kolaborasi yang kuat antara TNI, pemerintah daerah, penyuluh pertanian, dan masyarakat untuk mewujudkan swasembada pangan yang berkelanjutan.
Dapat dikabarkan, program kegiatan Oplah tahun 2025 yang akan dilaksanakan Kodim 0103/Aceh Utara di wilayah Kecamatan Nisam, Kuta Makmur dan Syamtalira Aron kabupaten Aceh Utara dan sudah di Survei Investigasi dan Desain (SID) seluas 500 hektare.
Yoes/hR