Foto. Dandim 0117/Aceh Tamiang Letkol Czi Alfian Rachmad Purnamasidi, SIP.,M.Si., Saat Menghadiri Prosesi Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Aceh Tamiang Ke-21
(Photo/hR/Muharram Syafri).
Aceh Tamiang, haba RAKYAT | Komandan kodim 0117/Aceh Tamiang Letkol Czi Alfian Rachmad Purnamasidi, SIP., M. Si., menghadiri upacara hari jadi Kabupaten Aceh Tamiang ke-21 bertempat di lapangan belakang kantor Bupati Aceh Tamiang, pada Senin (10/4/2023).
Pj. Bupati Aceh Tamiang Dr. Drs. Meurah Budiman, SH. MH., mengawali Upacara menyampaikan sebagai masyarakat Tamiang, kita menjadikan hari Ulang Tahun Kabupaten Aceh Tamiang ini sebagai inspirasi, dan motivasi, untuk mengisi kembali setiap detik perjuangan memajukan kehidupan daerah ini. Beberapa prestasi yang telah diraih Kabupaten Aceh Tamiang tahun ini di WTP selama 9 antaranya: penghargaan (sembilan) kali berturut-turut; Posisi ke-4 kategori Kabupaten/Kota Inovatif di Aceh. Meraih penghargaan Program Bangga Kencana Tahun 2022 dari Kepala Perwakilan BKKBN mendapat predikat Zona Hijau Kualitas Tinggi dengan nilai 80,46 dari Ombudsman RI Aceh di Banda Aceh.
Selanjutnya, Pemkab Aceh tamiang juga mendapat Apresiasi tertinggi dari Kemendagri dalam Rakor Pengendalian Inflasi dan tercatat berhasil menurunkan Indeks Perkembangan Harga (IPH) tertinggi, meraih peringkat pertama tata kelola keuangan daerah realisasi anggaran belanja daerah pembangunan dan peningkatan kapasitas pengelolaan keuangan (APBD) tertinggi dan daerah tercepat dari Kemendagri dan menerima penghargaan Universal Coverage Health Award, sebagai Kabupaten/Kota yang telah salah satu mendukung Program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Juga banyak capaian prestasi lainnya yang kita peroleh. Capaian ini adalah bagian dari langkah- langkah perjuangan dan kerja-kerja kita membangun Aceh Tamiang, demi menuju masyarakat yang madani, Islami dan sejahtera.
Pada Peringatan Hari Jadi Kabupaten Aceh Tamiang ini, kami mengajak kita bersama untuk tetap terus meningkatkan kerjasama dalam pembangunan daerah di berbagai bidang, hari ini kita perlu kembali menyatukan hati, menguatkan kontribusi, mengerahkan segala energi guna bersama-sama melangkah, menganalisa kelemahan, menutup kekurangan untuk jeli mengelola potensi yang melahirkan keunggulan, hingga pada waktunya nanti kita bisa berlari cepat, melampaui apa yang sudah kita capai selama ini. Maka dengan itu, pembangunan mental aparatur merupakan hal yang paling mendasar. Kita mulai pembangunan dari mengokohkan mental aparaturnya, melalui gerakan moral keteladanan pemimpin, kita budayakan Dinul Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Kabupaten Aceh Tamiang adalah pintu masuk dan gerbang Aceh. Dilihat dari letak geografisnya, Aceh Tamiang merupakan daerah yang sangat berpotensi. Ditambah lagi sumber daya alamnya sangat kaya. Maka kita harus memanfaatkan peluang ini. Kita hanya perlu membenahi sumber daya manusia kita. Inilah simpul masalah kita selama ini. Sejalan dengan hal tersebut, maka kita berkewajiban meningkatkan kapasitas diri dalam menggali ilmu sebanyak-banyaknya. (MS)
