DPD II Golkar Aceh Tengah Usung Fitriana Mugie Ketua DPRK dan Mohon Doa Untuk Haili Yoga-Muchsin Hasan Maju Pilkada 2024-2029

Aceh Tengah – haba RAKYAT | DPD II Partai Golongan Karya (Golkar) Aceh Tengah, mengusung Fitriana Mugie sebagai Pimpinan DPRK Aceh Tengah periode 2024-2029.

Terpilihnya Fitriana Mugie sebagai Ketua DPRK, dilandasi atas dasar ‘Keputusan Bersama’ yang telah dicetuskan jauh hari sebelumnya, dalam rapat Partai Golkar di bulan November 2023, jelang 3 bulan sebelum pelaksanaan Pemilu 2024.

Dari hasil rapat telah disepakati Ketua DPRK Periode 2024-2029, ditetapkan terhadap fungsionaris Partai Golkar (Caleg) yang memperoleh suara terbanyak dan memenuhi bilangan pembagi kursi, atau kuota satu kursi plus/lebih.

Rapat bersama ini diinisiasi oleh Ketua DPD II Partai Golkar Aceh Tengah, Muchsin Hasan, berlangsung, Jum’at (24 November 2023), ditujukan membuka ruang terhadap seluruh Calegnya agar saling berkompetisi, untuk mendongkrak prestasi Partai Golkar.

“Jadi ini sudah ditandatangani oleh 30 Caleg, plus Pak Muhammad selaku dewan penasehat, H. Abubakar selaku Ketua Pemilu dan Muchsin Hasan selaku Ketua DPD II, Ansari selaku Sekretaris, mengetahui Pak Nurlif (Ketua DPD I) dan H. Ali Basyrah (Sekretaris DPD I)”. Terang Ketua DPD II Partai Golkar Aceh Tengah, Muchsin Hasan, kepada media, Senin (08-07-2024) di Kantor DPD II Partai Golkar Aceh Tengah.

Selanjutnya, dalam agenda rapat yang digelar di kantor Golkar, Senin (08/07/24). Muchsin Hasan mengungkapkan, hasil rapat mengerucut dan mengusung satu nama tunggal kepada Fitriana Mugie, karena memenuhi syarat melebihi satu kursi.

“Memenuhi syarat satu kursi lebih, BPP (Bilangan Pembagi Pemilih) kita estimasinya 4000 an, itu kan sudah satu kuota. Tapi dipersyaratkan disini 1 plus (lebih). Lebihnya itu yang dapat menggendong satu kursi dibawahnya,” terang Muchsin sembari menambahkan Fitriana Mugie peroleh suara nyaris 3 kursi saat Pemilu yang lalu.

Lebih jauh diterangkan Muchsin, hasil rapat pengusungan Fitriana Mugie ditetapkan sebagai Ketua DPRK Aceh Tengah, dihadiri Ketua DPD I Partai Golkar Aceh, Drs. H. TM Nurlif dan Ketua Korda Aceh Tengah-Bener Meriah. Proses selanjutnya, dilanjutkan dengan Berita Acara penyerahan berkas ke DPD 1 dan dilanjutkan ke Ketua Umum Partai Golkar.

“Ini ada sejumlah berita acara dan ini yang sedang dipersiapkan oleh Pak Erik Rakasiwi selaku Wakil Sekretaris DPD II Partai Golkar”. Terang Muchsin Hasan didampingi Erik Rakasiwi.

Muchsin Hasan menandaskan, estimasi waktu untuk Ketua Umum Partai Golkar bakal mengumumkan finalisasi pengusulan Ketua DPRK terpilih dari DPD II Partai Golkar di Provinsi Aceh, diperkirakan pada bulan Agustus mendatang.

“Kemungkinan akan diumumkan estimasinya pada bulan delapan mendatang, sebab saat ini masih terfokus kepada Pilkada. Dan itu bukan menjadi suatu kewajiban mereka (DPRK terpilih, -Red) ini segera dilantik, begitu selesai berbagai tata tertib oleh ketua sementara, baru dilantik”. Kata Muchsin.

Doa dari Masyarakat

Ketua DPD II Partai Golkar Aceh Tengah, Muchsin Hasan, kepada media mengatakan terkait persiapan Pilkada di Kabupaten Aceh Tengah. Saat ini dirinya selaku kader Golkar, siap mensukseskan Pilkada tersebut berdasar survey dan mapping pemetaan politik yang dilakukan oleh lembaga survey untuk Partai Golkar.

Sejauh ini diterangkan nya, Golkar Aceh Tengah telah memiliki dua calon serius yang bakal maju sebagai calon bupati, yaitu Muchsin Hasan dan Haili Yoga. Keduanya akan dinilai berdasar hasil survey pertama terkait elektibilitas masing masing.

Kedua calon ini dikatakan Muchsin (dirinya dan Haili Yoga), selanjutnya akan dinilai dalam survey kedua untuk calon berpasangan.

“Dapat dipastikan Insya Allah, dalam waktu dekat kita akan berpasangan dengan Pak Haili Yoga sebagai satu kesatuan, bupati dan wakil bupati. Jadi sama sama bekerja, saling melengkapi. Walau Golkar saat ini tanpa menggandeng pihak lain sudah bisa mengusulkan calon bupati sendiri, tetapi kita melihat Bapak Haili Yoga yang punya pengalaman tata kelola pemerintahan dan latar belakang birokrasi, dengan situasi daerah kita saat ini akan mampu terbenahi. Karena memang daerah kita memiliki sejumlah PR, pekerjaan-pekerjaan rumah yang memang masih banyak harus kita benahi,” ujarnya dan menambahkan keduanya dalam waktu dekat akan turun ke masyarakat, setelah habis masa jabatan Haili Yoga sebagai Pj. Bupati di Kabupaten Bener Meriah.

Muchsin Hasan menegaskan, dirinya tidak ambisius maju sebagai bupati, walau peluang itu sudah terbuka berdasar pengalaman Pilkada tahun 2017.

Namun melihat kondisi dan dinamika politik di Aceh Tengah saat ini, dirinya yakin dengan majunya kolaborasi Haili Yoga dan Muchsin Hasan dalam tugas tugas daerah, maka masa depan Aceh tengah akan kembali gemilang.

“Dengan dinamika saat ini, kita ambil kolaborasi ini dalam melaksanakan tugas tugas daerah dan bersinergi untuk Aceh tengah yang lebih baik lagi. Alhamdulillah, tidak ada halangan kita dipercaya oleh masyarakat. Tentunya akan bersinergi dengan adanya Pak Haili Yoga sebagai bupati, wakilnya saya sendiri dari Partai Golkar dan ketua DPRK dari Partai Golkar. Tentunya menjadi 3 pilar yang kokoh bersinergi, dengan kesepakatan bersama untuk membenahi Kabupaten Aceh Tengah,” tandas Ketua DPD II Golkar Aceh Tengah, diakhiri dengan permohonan doa restu dan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Aceh Tengah. (Redaksi)