DAERAH  

DWP Sumut Dorong Penurunan Stunting, Tapsel Masuk Peringkat Terendah Kedua di Sumut

Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Sumatera Utara bersama Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan mengelar sosialisasi AD/ART, untuk memperkuat peran DWP sebagai wadah istri ASN, dalam mendukung program pemerintah untuk penurunan stunting. Foto : Rahmat Nduru/haba RAKYAT.

TAPANULI SELATAN – haba RAKYAT l Upaya penurunan stunting di daerah terus menunjukkan hasil positif. Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Sumatera Utara bersama Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan berhasil menekan angka stunting hingga 6,6 persen, menempatkan Tapsel sebagai daerah dengan prevalensi terendah kedua di Sumut.

Ketua DWP Provinsi Sumut, Ny. Dita Togap Simangunsong, dalam kunjungan kerjanya ke Tapanuli Selatan menegaskan bahwa stunting merupakan masalah serius yang menyangkut masa depan bangsa.

“Melalui sosialisasi AD/ART, kami ingin memperkuat peran DWP sebagai wadah istri ASN untuk mendukung program pemerintah, khususnya penurunan stunting. Bantuan sosial yang kami salurkan hari ini adalah bentuk nyata kepedulian DWP Sumut,” ujar Ny. Dita di Aula Sarasi, Lantai III, Kantor Bupati Tapsel, Sipirok, Selasa (9/9/2025).

Wabup Tapsel, H. Jafar Syahbuddin Ritonga yang mewakili Bupati menyampaikan bahwa penurunan angka stunting di daerahnya tidak terlepas dari program inovatif.

“Tahun 2022, Tapsel berada di posisi terburuk di Sumut. Kini, berkat program seperti Tok-tok Bagas (kunjungan kader ke rumah warga), Posyandu Serasa Pesta, hingga Program 1000 Kolam sebagai sumber protein anak, angka stunting berhasil ditekan drastis,” jelasnya.

Ia menambahkan, capaian tersebut sejalan dengan visi Tapsel yang maju berkarakter unggul, sehat, cerdas, dan sejahtera. Wabup berharap dukungan dari DWP Sumut mampu memotivasi Tapsel untuk meraih peringkat pertama daerah dengan angka stunting terendah di Sumut, sekaligus berkontribusi pada target nasional menurunkan stunting menjadi 14 persen pada 2024.

RAN/hR


Eksplorasi konten lain dari Media haba RAKYAT

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Eksplorasi konten lain dari Media haba RAKYAT

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca