Sigli,haba RAKYAT | Sekretaris Daerah (Sekda), Drs. Samsul Azhar, mewakili Pj Bupati Pidie, Ir. Wahyudi Adisiswanto, M.Si., menghadiri acara Penutupan Konsorsium Pemajuan Kebudayaan Aceh Tahun 2024, di Hermes Hotel Banda Aceh, Rabu (15/05/2024) malam.
Sekaligus menerima sertifikat Warisan Budaya Takbenda (WBTb) Indonesia Provinsi Aceh Tahun 2023, dari Kemendikbudristek RI atas budaya seni beladiri Geudeu- geudeu.
Dan pada acara penerimaan sertifikat dari Kemendikbudristek RI melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, Sekda turut didampingi oleh Kadisdikbud Pidie, H. Yusmadi Kasem, S.Pd., M.Pd.
“Sekda dalam acara ini menerima Sertifikat Penetapan Warisan Budaya Takbenda (WBTb) Indonesia Provinsi Aceh Tahun 2023 melalui Disbupdar Aceh dengan Karya Budaya Seni Geudeu- geudeu”, jelas Plt. Kabag Prokopim Setdakab Pidie, Muhammad Ady Rizka, S.STP.
Geudeu-geudeu merupakan salah satu seni bela diri sekaligus olahraga tradisional khas masyarakat Pidie yang dimainkan oleh kaum laki-laki. Olahraga yang mirip dengan gulat ini biasanya diperlombakan antar kampung atau ditampilkan pada saat ada perayaan tertentu, urai Plt. Kabag.
“Sekda Pidie, bapak Samsul Azhar, tadi juga mengucapkan terimakasih serta apresiasi kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pidie beserta seluruh pihak yang telah bekerja sama mempertahan seni dan kebudayaan Aceh di Kabupaten Pidie, sehingga Pidie berhasil memperoleh Sertifikat WBTb Geudeu-Geudeu”, sebut Muhammad Ady Rizka.
Disampaikan juga, bahwa pada acara tersebut turut dihadiri oleh Kepala Balai Pelestarian dan Budaya Wilayah I Provinsi Aceh, Piet Rusdi, S.Sos., Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Almuniza Kemal, S.STP.(AA/hR)
