Pemdes Kesugihan menggelar festival cabai dalam rangka mendukung program ketahanan pangan pemerintah, yang diadakan di pelataran balai Desa Kesugihan diikuti oleh 68 kontestan warga masyarakat Desa Kesugihan. Foto : Ist/Beddi Rizal/haba RAKYAT.
LAMPUNG SELATAN – haba RAKYAT | Pemerintah Desa Kesugihan menggelar festival cabai. Hal ini diselenggarakan dalam rangka mendukung program ketahanan pangan. Yang di gaungkan baik itu dari Pusat Provinsi dan Kabupaten.
Festival cabai ini sendiri baru pertama kali diadakan oleh pemdes kesugihan. Festival diadakan di pelataran balai desa kesugihan diikuti oleh 68 kontestan warga masyarakat Desa kesugihan, pada Senin 27/01/2025.
Menurut keterangan dari beberapa warga, bibit cabai yg dilombakan ialah bibit cabai yang dibagikan oleh pemdes kesugihan beberapa bulan yang lalu, dan memang diberi arahan untuk tabulampot (tanaman buah dalam pot) karena akan diadakan festival cabai.
M. Hasyim sekdes sekaligus ketua pelaksana kegiatan festival tersebut menerangkan, Mengapa komoditas yang kita pilih cabai, karena cabai ini termasuk komoditas andalan desa, dan terus kita gali potensi-potensinya sehingga nanti masyarakat desa kesugihan tidak lagi membeli cabai, tapi dapat memproduksi baik untuk konsumsi pribadi ataupun di jual, papar M.Hasyim
Hal senada di katakan oleh Fajri Sp, Kepala Desa Kesugihan, dia berujar bahwa ini adalah Inovasi kita di bidang ketahanan pangan yang mana kita mendorong masyarakat untuk berkompetisi, untuk merawat dan membudidayakan cabai, di halaman rumah masing – masing.
Kedepan akan kita bagikan lagi bibit cabai siap tanam, 10 bibit per rumah, nanti akan kita adakan lagi festival cabai yg lebih meriah, ungkap Fajri.
Fajri juga menambahkan bahwa, Harapan dari Pemdes ialah Untuk membantu perekonomian masyarakat di desanya untuk itu nanti tabulampot cabai di masyarakat akan ditampung oleh koperasi yg sudah dibuat dibawah naungan BUMDES. Minimal untuk PBB masyarakat bisa terbayar dari hasil tabulampot cabai ini.
Terpantau di lokasi festival cabai, ada 7 juara yang di nilai oleh 3 dewan juri. Juara 1, 2 dan 3
dan harapan 1, 2, 3 dan empat.
Menurut M Sohib salah satu dewan juri, yang juga petani cabai di desa kesugihan, Sangat mendukung langkah-langkah Pemdes untuk lebih menjadikan cabai komoditas andalan disamping melon, yang juga menjadi ciri khas desa.
Dia menambahkan, Bahkan tadi sempat ada beberapa peserta memiliki nilai yang sama, setelah digabung dengan juri yg lain.
Adapun hadiah dari juara lomba festival cabai ini cukup menggiurkan dimana juara 1 mendapat kan uang tunai sebesar
Rp. 600.000; dan juara 2 Rp. 500.000,.
Juara 3 Rp. 400.000; dan harapan satu sampai 4 dari Rp. 300 ribu sampai dengan Rp.150 ribu.
Kembali Kepala Desa Kesugihan yang juga menjabat sebagai Ketua APDESI LAMSEL ini menyampaikan kepada seluruh peserta untuk terus merawat dan mendukung seluruh program dari pemerintah.
Program ketahanan pangan, ini akan terus kita laksanakan, dan tidak hanya di cabai saja, Pemdes juga akan melakukan inovasi di komoditas lain yang memiliki potensi dan juga nilai ekonomis yang baik, sehingga kedepannya masyarakat Desa Kesugihan bisa terbantu dalam hal perekonomian dengan tabulampot yang sederhana, pungkasnya.
BR/hR