
Langsa, haba RAKYAT – Anggota DPD RI Haji Sudirman akrab disapa Haji Uma bersama Pemerintah Kota (Pemko) Langsa memfasilitasi proses pemulangan warga bernama Fajeri (26) warga Lorong Peutua Bayeun Lingkungan 3 Desa Matang Seulimeng Kota Langsa yang menderita sakit di Malaysia. Rabu, (28/06/2023)
Dalam pers rilisnya Haji Uma menyebutkan sejak 25 Mei 2023, Fajeri mengalami sakit komplikasi dan pernah dirawat pada sebuah Rumah Sakit di Johor Malaysia. Tapi kendala yang dihadapi keluarga terkait biaya rumah sakit yang mencapai RM 15.000 (Ringgit Malaysia) atau sebesar Rp 51.000.000, “itu belum termasuk biaya pemulangan, pengurusan paspor dan biaya pendampingan orang sakit” kata Haji Uma.
Berawal dari pemrmohonan pemerintah Kota Langsa kepada Haji Uma melalui surat bernomor: 466/2042/2024 tanggal 29 Mei 2023, isi ringkas permohonan fasilitasi pengurusan warganya yang menderita sakit di Malaysia
Setelah menerima surat permohonan itu, Haji Uma mengutus staf dan perwakilan nya di luar negeri bernama Nazaruddin alias Abu Saba dan bekerjasama dengan Tgk Muhammd Johor untuk pengurusan dokumen Rumah Sakit dan surat dokumen lainnya serta proses SPLP untuk bisa pulang ke tanah Air Aceh Indonesia.
Bukan itu saja, untuk mempercepat proses pengurusan dokumen Haji Uma juga mengirimkan surat kepada Konsulat Jendral (KJRI) Johor dan berkomunikasi langsung dengan konsulat indonesia yang ada di Johor Bahru Sigit Suryantoro Widiyanto serta dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Pusat
“Alhamdulillah pada 29/06/2023, tepatnya malam lebaran Idul Adha, sekitar pukul 20.00 WIV, Fajeri tiba di Bandara Internasional Kualanamu (Sumut)”
Staf khusus Haji Uma untuk luar negeri Abu Saba yang saat ini sedang berada di Aceh bersama Hamdani dan Abdul Rafar staf nya di Aceh menjemput langsung Fajeri ke Bandara Kualanamu Medan dan diantarkan ke rumahnya di Kota Langsa.
“Haji Uma dan Pemkot Langsa masing-masing menyumbang sebesar Rp. 60.820.000, dari Pemerintah Kota Langsa (Baitul Mal) sebesar Rp 40.000.000 dan dari Haji Uma sebesar Rp 20.820.000.”
Ada pun biaya perawatan di awal masuk rumah sakit disumbangkan oleh Kak Nur di Malaysia dan beberapa Komunitas Aceh lainnya sebesar lebih 7.000 RM.
Kepulangan Fajeri di sambut Isak tangis keluarga yang di terima oleh Pemerintah Kota Langsa di wakili Baitul Mal dan Kak Nur Aini pegiat sosial yang mendampingi Keluarga Fajeri sejak awal mengadu kepada Pemerintah Langsa.
Untuk diketahu, Haji Uma sendiri belum bisa menjenguk Fajeri, karna masih bertugas di Jaarta dan Haji Uma juga menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang sudah membantu, terutama Pemkot Langsa (Baitul Mal) Kak Nuraini, warga Aceh yang ada di Johor dan Malaysia. (Raiz Azhary)
Eksplorasi konten lain dari Media haba RAKYAT
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.