DAERAH  

Intensitas Curah Hujan Yang Tinggi Mengakibatkan Sejumlah Lokasi Di Kabupaten Aceh Tamiang Banjir

Ket : Pemukiman Warga Di Kampung Alur Selebu Kecamatan Kejuruan Muda Yang Mengalami Kebanjiran (Photo/hR/ms).

Aceh Tamiang, haba RAKYAT | Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Aceh Tamiang sejak Minggu (30/10/2022) malam mengakibatkan 11 kampung dalam 6 kecamatan di Kabupaten Aceh Tamiang terendam banjir.

Kepala Pelaksana BPBD Aceh Tamiang Iman Suhery S.STp l, M.SP melalui Perencana Ahli Muda atau yang sebelumnya kita kenal sebagai kepala Sub Bagian Program dan Pelaporan, Derri Mahrizal ST, S.Pd saat dikonfirmasi melalui no WhatsApp 081221xxxxx, pada Selasa (1/11/2022) menuturkan, enam kecamatan tersebut meliputi Bandar Pusaka, Sekerak, Kota Kuala Simpang, Karang Baru, Tenggulun dan Tamiang Hulu.

“Untuk beberapa wilayah Aceh Tamiang ketinggian genangan air bervariasi antara 60 cm sampai dengan 120 cm,” terang Derri.

Adapun desa yang terkena banjir dalam enam kecamatan tersebut yakni Kampung Serkil, Bengkelang, Rantau Bintang, Juar, Bale Karang, Kampung Kota, Bundar, Kesehatan, Simpang Kiri, Kaloy, Rongoh, Alur Tani Satu dan Kampung Bandar Khalipah.

“Bencana alam ini berdampak pada 1.085 Kepala Keluarga (KK) dengan total 4.340 jiwa dan jumlah ini pasti akan terus bertambah mengingat sampai saat ini intensitas curah hujan masih cukup tinggi bahkan informasi terkini yang kita dapat daerah tengah seperti kecamatan karang Baru, kecamatan Kota Kuala Simpang dan kecamatan rantau air sudah mulai menggenangi beberapa pemukiman warga dan bisa dipastikan air akan mulai menggenangi daerah hilir seperti kecamatan Bendahara, kecamatan Banda Mulia dan Kecamatan Seruway,” jelas Derri.

“ Dengan Kondisi seperti ini tinggi air banjir terus meningkat dikarenakan debit air sungai terus bertambah dan kemungkinan Banjir akan menggenangi tiga wilayah Aceh Tamiang secara serentak, daerah hulu, tengah dan Hilir.

Tim kita juga masih melakukan evakuasi ,pengumpulan data dan informasi terkini terkait bencana ini,” kata Derri.

Harapan kita bersama agar intensitas hujan segera menurun agar banjir segera surut dan kami meminta kepada masyarakat agar senantiasa tetap siaga dan waspada dalam menghadapi kondisi seperti ini,” Tutup Derri. (Muharram Syafri)