Sebanyak empat kader terbaik KAMMI Muba dinyatakan lulus sertifikasi Training For Instruktur (TFI) yang diselenggarakan oleh KAMMI Wilayah Sumatera Selatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) pada tanggal 24–26 Oktober 2025. Foto : Sherly Pradia/haba RAKYAT.
MUSI BANYUASIN – haba RAKYAT l 26 Oktober 2025, KAMMI Daerah Musi Banyuasin kembali menorehkan capaian membanggakan dalam bidang kaderisasi. Sebanyak empat kader terbaik KAMMI Muba dinyatakan lulus sertifikasi Training For Instruktur (TFI) yang diselenggarakan oleh KAMMI Wilayah Sumatera Selatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) pada tanggal 24–26 Oktober 2025.
Kegiatan TFI ini diikuti oleh perwakilan kader terbaik dari berbagai daerah se-Sumatera Selatan dan menjadi agenda strategis untuk mencetak instruktur andal, berintegritas, serta berwawasan ideologis dan metodologis dalam melaksanakan proses kaderisasi di lingkungan KAMMI.
Adapun nama-nama kader yang mewakili KAMMI Musi Banyuasin dalam kegiatan tersebut adalah:
- Andrean Patwa (Peserta)
- Ulka Eriadi (Peserta)
- Ela Armawati (Peserta)
- Yunita Sari (Peserta)
Serta Windri Try Yundari, yang turut dipercaya sebagai Instruktur dalam pelaksanaan kegiatan TFI.
Selama tiga hari pelaksanaan, para peserta menjalani serangkaian materi dan simulasi yang intensif meliputi falsafah kaderisasi, metodologi pembinaan, manajemen pelatihan, komunikasi efektif, kepemimpinan instruktur, dll. Kegiatan berlangsung dinamis dan interaktif, diwarnai semangat tinggi serta antusiasme peserta dalam memahami esensi peran instruktur sebagai penggerak utama kaderisasi di tubuh KAMMI.
Ketua KAMMI Daerah Musi Banyuasin, dalam keterangannya, menyampaikan apresiasi tinggi atas capaian ini. Ia menegaskan bahwa keikutsertaan kader Muba dalam TFI bukan sekadar pencapaian individual, melainkan langkah strategis untuk memperkuat sistem pembinaan di daerah.
“Kami sangat bersyukur dan bangga. Kader-kader terbaik ini telah membawa nama baik KAMMI Muba di tingkat wilayah. Kami berharap, setelah kembali ke daerah, mereka dapat menerapkan ilmu, keterampilan, dan semangat kepelatihan yang diperoleh selama TFI untuk memperkuat proses kaderisasi di Musi Banyuasin,” ujarnya.
Kehadiran para instruktur baru ini diharapkan mampu menjadi motor penggerak dalam proses pembinaan kader yang lebih sistematis, berorientasi nilai, dan berlandaskan semangat dakwah intelektual. Lebih dari itu, keberhasilan ini juga menjadi bukti bahwa KAMMI Muba konsisten dalam mencetak kader unggul yang siap berkhidmat untuk umat dan bangsa.
Melalui pelatihan TFI ini, KAMMI Sumatera Selatan berkomitmen memperluas jaringan instruktur yang tidak hanya mumpuni secara teknis, tetapi juga memiliki kepekaan sosial dan kemampuan membina generasi muda dengan ruh perjuangan Islam yang kokoh.
Capaian kader KAMMI Muba kali ini menjadi momentum baru untuk memperkuat arah kaderisasi di daerah — membangun struktur pelatihan yang berkelanjutan, melahirkan instruktur berkarakter, serta memastikan keberlanjutan dakwah intelektual di bumi Serasan Sekate.
“Semoga ilmu yang didapat di TFI ini dapat diimplementasikan dalam setiap proses kaderisasi di Muba. Karena sejatinya, keberhasilan kaderisasi adalah cerminan keberhasilan organisasi dalam menyiapkan generasi penerus yang unggul dan berdaya guna,” tutup salah satu peserta TFI, Andrean Patwa, usai kegiatan.
Dengan semangat baru dan komitmen yang kuat, KAMMI Muba siap melangkah lebih jauh, meneguhkan diri sebagai organisasi kader yang melahirkan pemimpin muda berintegritas, visioner, dan berorientasi pada kemaslahatan umat serta kemajuan bangsa.
SP/hR
Eksplorasi konten lain dari Media haba RAKYAT
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
