Foto: Personil Polsek Lhoksukon jajaran Polres Aceh Utara ketika patroli Kamtibmas. (photo/dok/Raz).
Aceh Utara, haba RAKYAT | Kapolres Aceh Utara mengimbau masyarakat di wilayah hukum nya agar waspada terhadap peredaran uang palsu dan curanmor serta kejahatan lain nya menjelang hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, 2023 Masehi. Hal tersebut disampaikan Kapolres Aceh Utara AKBP Deden Heksaputra, S.SIK melalui Kapolsek Lhoksukon AKP Ahmad Yani, SH.
Sabtu 16 April 2023.
AKP Ahmad Yani juga meminta masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati ketika menukar uang atau bertransaksi jual beli secara tunai. “Menjelang lebaran biasanya kejahatan meningkat, makanya kita imbau masyarakat tetap harus waspada dan berhati-hati terhadap peredaran uang palsu dan pencurian kenderaan bermotor,” sebut Ahmad Yani.
Selain itu Kapolsek Lhoksukon juga mengingatkan kepada masyarakat khususnya para pedagang agar berhati- hati dan lebih teliti dalam menerima uang dari berbagai transaksi khususnya uang kertas yang beredar dimasyarakat.
Begitu juga bagi pemilik sepeda motor diimbau tidak parkir di sembarang tempat. “Ingat kejahatan datangnya bukan karena ada niat dari sipelaku. Tapi karena ada kesempatan, oleh karena itu, Berhati hatilah,” imbuh AKP Ahmad Yani.
Untuk diketahui hingga saat ini di wilayah hukum Polres Aceh Utara belum didapatkan laporan dari masyarakat tentang adanya temuan peredaran uang palsu menjelang lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah.
Pun demikian, Kapolsek Lhoksukon jajaran Polres Aceh Utara tetap mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dengan peredaran uang palsu yang disinyalir kerap terjadi jelang lebaran.
“Sebelum menerima transaksi uang, sebaiknya uang tersebut diteliti terlebih dahulu, dengan menggunakan rumus 3D (dilihat, di raba dan diterawang) agar dapat membedakan yang mana yang asli dan palsu,” paparnya.
Ditegaskan, kepada siapapun yang melihat dan mencurigai atau menemukan uang palsu agar segera melaporkan kepada pihak kepolisian terdekat. Supaya bisa cepat ditanggulangi dan ditangkap pengedarnya,” tandasnya. (Raiz Azhary)