DAERAH  

Kepedulian Akpol 2005 Untuk Warga Terdampak Banjir, Kapolres Pidie Antar Langsung Bantuan ke Sejumlah Dapur Umum

Sigli,haba RAKYAT I Paguyuban Tathya Dharaka Akpol 2005, mengirimkan sejumlah bantuan untuk masyarakat Kabupaten Pidie yang terdampak banjir. Bantuan tersebut diterima langsung oleh Kapolres Pidie, AKBP Jaka Mulyana, S.I.K , M.I.K., yang merupakan salah satu alumnus Akpol 2005, untuk kemudian disalurkan kepada warga di sejumlah dapur umum pengungsian, Kamis (04/12/2025).

“Pengiriman bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dan solidaritas keluarga besar Akpol 2005. Semangat kebersamaan inilah yang selalu kami jaga, terutama saat masyarakat membutuhkan,” ujar Kapolres.

AKBP Jaka Mulyana, menegaskan, bahwa bantuan yang ia serahkan di wilayah Kabupaten Pidie, merupakan bantuan kemanusiaan Alumni Akpol 2005 untuk membantu warga terdampak banjir.

“Di Pidie sendiri masyarakat sedang menghadapi musibah banjir. Karena itu, bantuan dari rekan-rekan Akpol 2005 ini sangat berarti untuk meringankan beban warga di masa tanggap darurat,” ungkap Kapolres.

Bantuan tersebut langsung diantarkan Kapolres ke sejumlah lokasi dapur umum masyarakat, yakni di Gampong Puuk di Kecamatan Kembang Tanjong, kemudian ke Dapur Umum Gampong Jojo di Kecamatan Mutiara Timur, serta ke Dapur Umum Kemukiman Beureueh di Kecamatan Mutiara.

Di setiap lokasi tersebut, Kapolres Pidie menyerahkan bantuan kemanusiaan berupa, 50 sak beras 5 kg, 15 dus sarden, 2 dus minyak goreng, 10 papan telur, 1 lusin sarden, 20 kilogram gula pasir, 1 dus teh, dan 1 dus Royco.

Bantuan tersebut diterima langsung oleh petugas dapur umum, untuk memenuhi kebutuhan warga selama masa pemulihan pasca banjir.

Kapolres Pidie berharap bantuan tersebut dapat membantu masyarakat melewati masa sulit ini. “Semoga bantuan ini meringankan beban masyarakat dan menjadi dorongan bagi kita semua untuk terus menjaga empati serta solidaritas sosial,” ujarnya.

Kehadiran Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, saat menyalurkan bantuan dari Paguyuban Tathya Dharaka Akpol 2005 di sejumlah dapur umum, mendapat sambutan hangat dari masyarakat.

Para warga yang sedang memasak kebutuhan makan bagi pengungsi menyampaikan apresiasi atas perhatian Polri kepada mereka.

Salah satu warga Gampong Puuk, Nuraini, mengungkapkan bahwa bantuan tersebut sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan dapur umum.

“Alhamdulillah, bantuan ini sangat membantu kami. Sejak banjir melanda, kebutuhan di dapur umum cukup banyak, dan bantuan dari Akpol 2005 ini sangat berarti bagi kami,” ucap Nuraini.

Hal senada disampaikan Keuchik Jojo Kecamatan Mutiara Timur. Ia mengatakan bahwa bahan makanan seperti beras, sarden, minyak goreng, dan telur menjadi kebutuhan utama untuk melayani warga yang masih bertahan di pengungsian.

“Terima kasih kepada Kapolres Pidie dan seluruh Alumni Akpol 2005. Bantuan ini langsung kami gunakan untuk masak di dapur umum. Kami merasa sangat diperhatikan,” ungkap Keuchik, yang diamini oleh pars relawan dapur umum setempat.(AA/hR)


Eksplorasi konten lain dari Media haba RAKYAT

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Eksplorasi konten lain dari Media haba RAKYAT

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca