
Sigli,haba RAKYAT I Peringatan Sumpah Pemuda ke-97 di Kabupaten Pidie diwarnai dengan kegiatan ekspedisi pendakian puncak Apui Pegunungan Peut Sagoe, Geumpang, Pidie, Aceh, oleh Tim Pidie Adventure, yang berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Pidie.
Kegiatan ini tidak hanya sekadar memperingati hari bersejarah bangsa, tetapi juga menjadi ajang promosi wisata alam yang luar biasa di Pidie.
Tim Ekspedisi Pidie Adventure, yang dipimpin oleh Fitriani, S.Pd., bersama 8 anggota lainnya, berhasil mencapai puncak Apui, salah satu gunung berapi paling aktif di Aceh, dan melakukan Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih di ketinggian 2424 Meter Diatas Permukaan Laut (Mdpl).
Bendera Merah Putih yang berkibar di puncak Apui menjadi simbol kebanggaan dan semangat pemuda Pidie dalam membangun negeri.
“Alhamdulillah kami kembali dengan selamat, disana Tim berhasil juga melakukan Upacara Sumpah Pemuda dan pengibaran Bendera Merah Putih 6×3 meter di puncak Apui,” ucap Fitriani S.Pd, ketua tim ekspedisi, Senin (27/10/2025).
Ia juga menerangkan bahwa pendakian ini menjadi motivasi bagi pemuda Pidie untuk terus berjuang dan membangun negeri.
“Kami ingin menunjukkan bahwa pemuda Pidie memiliki semangat dan kekuatan untuk mencapai impian dan membangun negeri,” tambah Fitriani.
Koordinator Vertical Rescue Indonesia (VRI) Regional Aceh tersebut juga menekankan pentingnya menjaga kebugaran tubuh dan mengetahui dasar- dasar ilmu keselamatan dalam melakukan pendakian.

Kadisparpora Pidie, Edy Saputra S.IP., M.M., menyampaikan apresiasi atas kegiatan ekspedisi ini. “Ekspedisi ini merupakan sinergitas program Pemkab Pidie dalam rangka peringatan sumpah Pemuda dan pembukaan jalur resmi Wisata Gunung Peut Sagoe, sebagai indikasi utama pengembangan pembangunan wisata di Pidie,” ujarnya.
Edy Saputra juga berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengembangkan potensi wisata alam di Pidie.
“Wisata adalah sarana paling cepat untuk menumbuhkan ekonomi masyarakat sekarang ini, apalagi wisata adventure sangat tren dewasa ini, kita memanfaatkan peluang itu untuk majunya ekonomi masyarakat setempat,” tambahnya.
Selain itu, Edy juga berharap masyarakat bisa mengembangkan wisata dengan potensi yang ada di tempat masing-masing, dengan tanpa mengesampingkan kearifan lokal dan syariat di Aceh.
Selain melakukan pengibaran bendera, tim ekspedisi juga melakukan pendataan jalur resmi wisata pendakian Peut Sagoe dan pembangunan monumen sumpah pemuda di puncak Apui.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya melestarikan lingkungan dan mengembangkan potensi wisata alam di Pidie.
Gunung Apui, yang terletak di pegunungan Peut Sagoe, menawarkan panorama alam yang sangat indah dan menjadi salah satu destinasi wisata alam yang populer di Aceh. Dengan estimasi pendakian antara 5-6 hari, gunung ini menjadi tantangan bagi pecinta alam dan penggiat olahraga alam bebas.
Tim ekspedisi Pidie Adventure terdiri dari Fitriani, sebagai ketua tim, Fakhrurreza, S.T., sebagai Navigator, Indah Zahratul Faiza sebagai Co-Navigator, Murizal sebagai Jejaker, Riski Saputra dan Rizal Rifky sebagai Leader pembuka jalur, serta Yasir Fikram sebagai Medis.
Mereka semua berhasil mencapai puncak Apui dan melakukan upacara pengibaran bendera merah putih dengan sukses, pada Minggu (26/10/2025).(AA/hR)
Sumber: Zian Mustaqim.
Eksplorasi konten lain dari Media haba RAKYAT
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.







