DAERAH  

Korban Tabrakan Mobil Dinas Asisten I Gayo Lues Merasa Kecewa dan Terabaikan

Gayo Lues, haba RAKYAT – Anwar
warga Kampung Bukut, Kecamatan Trangun, Kabupaten Gayo Lues selaku pengendara sepeda motorr Yamaha Vixion BL 4443 B (korban) tabrakan dengan mobil Dinas Asisten I Gayo Lues terjadi pada Minggu 9 Juli 2023, mengungkapkan rasa kekecewaan dan merasa diabaikan pemkab setempat. Kamis 13 Juli 2023.

Diberitakan sejumlah media online dan media cetak sebelumnya, terdapat keterangan berbeda dan janggal dengan faktanya dilapangan.

Menurut saksi mata di TKP, keterangan yang diberikan oleh Asisten I Setdakab Gayo Lues kepada sejumlah awak media tidaj benar. “Mobil Dinas Asisten I Setdakab Gayo Lues BL 8 B, yang di kemudikan oleh H, Muslim Ismail melaju dengan kecepatan tinggi dan terkesan ugal-ugalan hingga menabrak seorang warga Kampung Bukut, Kecamatan Trangun, Kabupaten Gayo Lues“, ujar sumber awak media yang meminta nama nya dirahasiakan.

Meskipun, dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa, namun pihak keluarga korban, merasa sangat kecewa terabaikan.
Pasalnya mobil dinas yang diduga dikendarai langsung oleh Asisten I Sekdakab Gayo Lues telah memberikan keterangan tidak benar kepada publik, dengan dalih “bahwa mobil dinas tersebut di kemudikan oleh sopirnya” ungkap sumber media ini, seperti yang telah diberitakan beberapa media daring sebelumnya.

Menurut, keluarga korban dan saksi mata di TKP, mobil Dinas Asisten I Sekdakab Galus ini, melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Blang Kejeren menuju arah Abdya, terlihat pada warga di kawasan Kota kecamatan Trangun.

Ada warga yang melihat dan berfirasat buruk, “mobil pejabat ini akan mengalami kecelakaan, di sebabkan melaju dengan kecepatan tinggi”

“Tak lama kemudian terdengar kabar, sudah terjadi tabrakan dengan seorang warga di kampung Bukut, dan setelah di ketahui ternyata yang uga-ugalan barusan lewat adalah mobil dinas asisten I sekdakab Gayo Lues,” ungkap warga di kawasan Keude Trangun yang namanya tak mau di tuliskan oleh awak media.

Abubakar (42) dari pihak keluarga Anwar (korban) ketika diminta keterangannya terkait peristiwa tersebut mengatakan. “Sepertinya tidak ada itikat baik dari pak Asisten I Sekdakab Gayo Lues dalam hal menyikapi musibah yang telah terjadi. Buktinya, Asisten I Sekdakab Gayo Lues hingga belum nampak batang hidungnya untuk menjenguk adik kami, padahal kejadiannya sudah empat hari,“ungkapnya dengan nada kecewa.

Seharusnya kata Abu Bakar, sekelas Asisten I Setdakab memberikan contoh yang baik kepada masyarakat di Kabupaten Gayo Lues

Ketika ada peristiwa atau musibah yang terjadi yang sama-sama tidak kita inginkan. Mestinya saling menghargai, saling peduli satu sama lain, hari ini musibah memnipa keluarganya, besok mungkin saja terjadi dengan orang lain, ujarnya.

Kami dari keluarga korban butuhkan kepedulian dari pak Asisten I, untuk menjenguk adik kami yang sedang musibah akibat tabrakan dengan mobl dinasnya. tetapi pak asisten I. Anehnya mereka sepertinya membalikkan fakta dengan berikan keterangan “bukan dirinya yang mengemudi mobil dinas tersebut.”
Apa maksud dan tujuan dari semua itu, kami tidak mengetahui,
” kata Abubakar.

Menurutnya, dari awal peristiwa itu, sudah ada kejangalan, saat dirinya bertanya.
Mau kemana pak sistem kok, hari Minggu pakai mobil dinas menuju arah Abdya,” kata Abubakar mengulang kalimat seperti yang disampikan saksi mata. “Mau jemput jama’ah haji ke banda Aceh” jawab Asisten I Sekdakab Gayo Lues saat itu.

Kejanggalan terlihat, ketika dipertanyakan surat SPT/SPJ. Asisten I saat itu, hanya perlihatkan formulir kosong belum terisi.

Kapolres Galus AKBP Setiyawan Eko Prasetya, SIK melalui Kasat Lantas Iptu Syafaruddin kepada awak media pada, Rabu (12/7/2023) menjeaskan, peristiwa Lakalantas itu sedang ditangani pihaknya.

Sedang dalam penyelidikan dan mengumpulkan barang bukti yang otentik, berhubung ada keterangan simpang siur terkait pengemudi mobil dinas tersebut. Dan pihak lantas Gayo Lues juga telah melakukan olah TKP, meminta keterangan dari sejumlah saksi mata di tempat kejadian,” sebut Iptu Syafaruddin

Seperti yang telah disiarkan beberapa media online sebelum nya, ketika wartawan melakukan konfirmasi dengan Asisten I Setdakab Gayo Lues H. Ismail Ismail lewat selularnya menjelaskan, bahwa saat musibah itu terjadi, dirinya mengaku berencana mau jemput jamaah haji asal Gayo Lues ke Banda Aceh bersama rombongan.

Kebetulan rombongan dari Dinas Syariat Islam, Kandepag, Dinas Kesehatan udah terlebih dahulu berangkat semalam, karena pada malaam. Minggu 9 Juli 2023, Jamaah haji asal Gayo Lues akan mendarat di Bandara Blang Bintang. Kami berangkat pagi dari Blangkejen melewati jalur Abdya. Sekitar pukul 08.20 WIB terjadi tabrakan di Desa Bukut,” sebut Muslim Ismail.

Warga yang berada di seputaran lokasi kejadi jadi penasaran, bahkan banyak juga warga sekitar berdatangan untuk melihat langsung kondisi dari kecelakaan tersebut, warga tampak berkerumun di jalan raya saat itu. (Redaksi/hR)


Eksplorasi konten lain dari Media haba RAKYAT

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Eksplorasi konten lain dari Media haba RAKYAT

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca