Foto. Sejumlah Tokoh Masyarakat dan Pemuda di Kabupaten Aceh Tengah, foto bersama usai melakukan pertemuan terkait persiapan percepatan pembentukan Kota Madya di Gayo.
Aceh Tengah | haba RAKYAT – Sejumlah Tokoh Masyarakat dan Pemuda pemudi Gayo di Kabupaten Aceh tengah, saat ini sedang berupaya untuk mempercepat terbentuknya pemekaran kota Takengon menjadi kota madya.
Salah seorang aktivis dan tokoh muda yang juga pernah menjabat Presma di UGP Aceh tengah, periode 2018-2020, Julian Binasco, Senin (15/04/25), beberkan serangkaian persiapan terkait itu.
“Seharusnya sekarang Aceh tengah sudah harus memiliki wali kota. Dengan kapasitas penduduk dan wilayah menurut saya pribadi itu sudah cukup. Kita harus mampu memperjuangkan mimpi dari pada sebagian masyarakat Aceh tengah.
Untuk penataan infrastruktur, dengan meningkatnya daya wisatawan di Aceh tengah ini, dan pembangunan yang kurangnya keterkelolaan.
Saya yakin adanya bupati dan wakil bupati dilengkapi pendampingan dari walikota, maka dapat mempercepat proses pembangunan wilayah tengah,” kata Julian.
Apa bila itu bisa terwujud saya yakin Kota Madya di Gayo akan menjadi pemerintahan kota sangat luar biasa, tambahnya.
“Secara pribadi saya siap membantu secara pemikiran untuk mewujudkan Kota Madya di Gayo yang berlegalitas. Bukan hanya sebutan nya saja kota Takengon, tapi walikota nya tidak ada. Ini saat nya kita berpikir untuk mencapai itu,” ujarnya.
Julian juga memaparkan, pada hari itu sejumlah tokoh penting di Kabupaten Aceh Tengah, telah melakukan kegiatan pertemuan bertempat di Kampung Lengkio, untuk membahas persiapan pemekaran Kota Madya di Takengon.
“Agendanya membahas terkait persiapan percepatan pembentukan Kota Madya, sekaligus memilih ‘Ketua Komite Sementara’ untuk membentuk struktural Percepatan Pembentukan Kota Madya di Gayo,” terang pria 28 tahun kelahiran Blang Mersah, Takengon. (Rel – Erwin)
*Redaksi : Berita ini telah diralat dan diedit kembali atas permintaan sumber, tanpa mengurangi maksud dan tujuan pemberitaan, dengan demikian berita telah diperbaiki. Salam Redaksi.