Warga masyarakat Alue Bu Tuha Kecamatan Peureulak Barat Aceh Timur saat menghantarkan jenazah meninggal tanpa mengunakan tandu, dengan menggunakan papan yang untuk dikebumikan di kuburane dengan jarak tempuh jauh ke pemakaman dari rumah warga. Foto : Ist/haba RAKYAT.
ACEH TIMUR – haba RAKYAT | Memang miris warga masyarakat Alue Bu Tuha Kecamatan Peureulak Barat Aceh Timur meninggal tanpa mengunakan tandu, dengan menggunakan papan yang untuk dikebumikan di kuburan, dengan jarak tempuh jauh ke pemakaman dari rumah warga, pada Sabtu 21/12/2024.
Ani (63) seorang keluarga yang meninggal mengatakan bahwa, “Kami pihak keluarga sangat sedih dan disayangkan dengan hal yang terjadi menimpa pada keluarga kami ini, meninggal mengangkut jenazah dengan alat seadanya”, katanya.
Lebih lanjut, Apalagi jalan yang tidak rata naik turun, pihak pemerintah gampong tidak ada menanggapi hal tersebut, yang terjadi pada masyarakatnya yang mengalami musibah meninggal untuk dikebumikan, padahal jarak tempuh untuk menghantarkan jenazah terlalu jauh, menempuh jarak lebih kurang 3.5 kilo meter, dengan menggunakan jalan kaki, apalagi tanpa menggunakan kerinda untuk mengangkut jenazah.
Beliau meminta, “Kepada pemerintah gampong ataupun pemerintah daerah untuk menanggapi kondisi yang terjadi pada masyarakatnya, sehingga setiap ada orang yang meninggal di gampong dibawa pakai kerinda atau di angkut dengan menggunakan mobil jenazah”, pintanya.
Ia berharap, Semoga pemerintah gampong ataupun pemerintah daerah peka dengan kondisi warga masyarakatnya, apa lagi ini menyangkut halayak ramai pada masyarakat nya yang mengalami musibah meninggal.
Semoga dengan adanya hal yang terjadi pada keluarga kami ini, tidak akan terjadi pada keluarga orang lain yang mengalami hal serupa musibah keluarga kami ini, ataupun masyarakat lainnya, yang khususnya berada di wilayah gampong ini di Kecamatan Peureulak Barat atau diwilayah gampong lainnya yang berada di Kabupaten Aceh Timur, pungkasnya.
Sy/hR