DAERAH  

MTR XXI Ditutup, Bupati Bireuen : Terus Tingkatkan Ilmu Membaca Alquran

Bireuen, haba RAKYAT | Bupati Bireuen, Dr.H.Muzakkar A.Gani.S.H.,M.Si mengapresiasikan kelancaran dan kesuksesan penyelenggaraan Musabaqah Tunas Ramadhan (MTR) XXI di Kabupaten Bireuen Tahun 2022.

Atas kerjasama yang baik, yang melibatkan banyak peserta, official, dewan hakim dan dukungan masyarakat serta kerja keras semua pihak, sehingga bisa menyelesaikan even MTR tahunan 2022 tanpa hambatan yang berarti.

Demikian disampaikan pada puncak acara penutupan Musabaqah Tunas Ramadhan ke XXI se-Aceh 2022 di Lapangan Terbuka Cot Gapu Bireuen, Selasa malam,(19/4/2022).

Penutupan MTR ke XXI tersebut ditandai dengan pelepasan peserta oleh Bupati Muzakkar A.Gani sebagai Ketua Kwarcab Bireuen.

Dalam kesempatan itu, Bupati Muzakkar berharap, pelaksanaan Musabaqah Tunas Ramadhan ini hendaknya dapat menjadi barometer bagi kafilah di setiap Kabupaten/Kota untuk mengukur sejauh mana hasil pembinaan yang telah dilaksanakan selama ini.

Dengan demikian Bupati Bireuen berharap kepada peserta yang telah meraih prestasi pada MTR kali ini dapat menjadi pemicu agar lebih berprestasi lagi di masa hadapan.

Bagi yang belum mendapat juara, termasuk Kabupaten Bireuen yang belum ada menjadi juara umum janganlah bersedih untuk meraih prestasi,harap Bupati.

Ditambahkan, meminta pesesta agar jangan putus asa dalam berusaha, teruslah belajar dan menambah wawasan keilmuan tentang Al-Quran, sehingga pada kesempatan lain akan lebih baik.

Ketua Kwarcab Bireuen itu juga menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada semua pihak, khususnya para panitia, yang telah memberikan kontribusi bagi kesuksesan penyelenggaraan MTR ke-XXl Se-Aceh.

Kita semua berdoa semoga suasana yang kondusif, damai, dan religius dapat terwujud dalam penyelenggaraan MTQ XXI Se-Aceh Tahun 2022 ini.

Kepada para dewan hakim, pelatih, pendamping dan para peserta, kami juga mengucapkan terima kasih atas partisipasinya.

Atas nama Pemerintah Daerah selaku tuan rumah, memohon maaf kepada seluruh peserta dan official dari seluruh Kabupaten/Kota apabila terdapat pelayanan yang kurang memuaskan ataupun sarana (pemondokan) yang mungkin kurang sesuai dengan keinginan.

“Marilah kita terus meningkatkan kemampuan dan kapasitas selaku peserta, pelatih maupun official dalam memberi sumbangsihnya untuk daerah kita tercinta,” sebut Muzakkar.

Sebelumnya panitia pelaksana, Dr. Abdul Syukur. M.Ag, melaporkan, jumlah keseluruhan peserta dari 22 Kabupaten/Kota se Aceh yang ikut dalam MTR ke XXI tahun ini, sebanyak 672 orang,

Disebutkan semua peserta telah mengikuti musabagah sebagaimana mestinya, yang tersebar dalam 5 Cabang yang diperlombakan yaitu cabang Tilawah di Arena Utama Lapangan Cot Gapu Bireuen. Cabang Tahfiz I Juz dan 5 Juz di Mushalla Kantor Bupati Bireuen, Cabang Syarhil Qur’an di halaman Pendopo Bupati Bireueun.

Cabang Fahmil Qur’an di Aula Setdakab lama Bireuen dan Cabang Khattil Qur’an, di Dinas Pendidikan Bireuen.

Kemudian kepada semua pendukung dan pelaksana MTR dari berbagai unsur, serta seluruh insan pers yang telah memberitakan kegiatan MTR ini di ucapkan terimakasih. (Umar A Pandrah)