
Sigli,haba RAKYAT I Forkopincam Peukan Baro bersama personel Yonif TP 857/GG melaksanakan gotong royong massal dalam rangka pembersihan lumpur dan material banjir di Gampong Lueng Masjid dan Gampong Teungoh Bambi, Kecamatan Peukan Baro, Pidie, Munggu (30/11/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Danton II Kompi Senapan C Yonif TP 857/GG, Letda Inf Muhammad Luthfi, bersama 25 personel TNI, Babinsa Koramil 06/Peukan Baro, Bhabinkamtibmas Polsek Peukan Baro, dan masyarakat dari kedua gampong tersebut.

Pembersihan dilakukan sebagai tindak lanjut pasca banjir besar yang terjadi pada Rabu, 26 November 2025 lalu.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Camat Peukan Baro Iswadi, S.Hi, Danramil 06/Peukan Baro Kapten A. Fitra Nugraha yang diwakili Babinsa Pelda Zulhijjar Harahap, Kapolsek Peukan Baro AKP Kusman, S.E, Pj. Imum Mukim Bambi Teuku Fauzi, S.E, M.Si, Keuchik Gampong Lueng Masjid Musafir Harun, Keuchik Gampong Teungoh Bambi Saiful Umar, serta Ketua Tuha Peut dari kedua gampong.

Hujan deras dengan intensitas tinggi mengakibatkan banjir dan merendam sebagian besar wilayah. Dari 48 gampong yang terdampak banjir, 10 diantaranya mengalami dampak paling parah.
Pembersihan tersebut difokuskan pada aliran sungai dan saluran air sepanjang kurang lebih 2 kilometer, serta fasilitas umum seperti tempat ibadah, fasilitas pendidikan, jalan lingkungan, hingga rumah warga.
Untuk diketahui, ketinggian air di beberapa lokasi wilayah Peukan Baro tercatat mencapai 70 cm hingga 1 meter.
Personel TNI bersama masyarakat bahu membahu membersihkan lumpur di aliran sungai. Camat Peukan Baro, Iswadi, mengapresiasi kebersamaan dan kepedulian dari seluruh pihak.
“Gotong royong ini adalah bukti kolaborasi lintas instansi antara pemerintah, TNI, Polri, dan masyarakat. Kondisi pasca banjir harus segera dipulihkan agar aktivitas warga kembali normal. Pemerintah kecamatan memastikan dukungan penanganan pasca banjir terus berlanjut,” ujar Camat.
Kapolsek Peukan Bara, AKP Kusman, S.E, menyampaikan bahwa pihaknya akan terus melakukan monitoring di sejumlah titik rawan banjir.
“Kami memastikan pembersihan berjalan aman dan lancar. Kami juga mengimbau masyarakat tetap waspada potensi banjir susulan, mengingat cuaca masih tidak stabil,” tegas Kapolsek.
Danramil 06/Peukan Bara, Kapten A. Fitra Nugraha, melalui Babinsa Pelda Zulhijjar Harahap menegaskan komitmen TNI untuk terus hadir membantu rakyat.
“Pembersihan pasca banjir ini merupakan tanggung jawab moral kami untuk membantu masyarakat. TNI akan selalu hadir di setiap kesulitan warga dan memastikan kondisi segera pulih,” jelas Danramil.
Danyonif TP 857/GG, Letkol Inf Hervin Rahadian Janat, S.H, mengatakan bahwa pembersihan akan dilakukan secara berkelanjutan.
“Kami akan terus melanjutkan kegiatan ini sampai seluruh fasilitas umum siap digunakan kembali. Ini adalah bentuk kepedulian dan pengabdian TNI kepada masyarakat yang terdampak banjir,” tegas Danyonif.
Sementara itu, Pj. Imum Mukim Bambi, Teuku Fauzi, S.E, M.Si, mengapresiasi bantuan dari seluruh pihak, terutama TNI dan Polri.

“Kami berterima kasih kepada Forkopimcam dan seluruh personel yang terlibat. Banjir ini tidak bisa ditangani sendiri oleh masyarakat. Kerja bersama ini menunjukkan bahwa persoalan bencana adalah tanggung jawab kita bersama,” ujar Pj. Imum Mukim Bambi.
Keuchik Gampong Lueng Masjid, Musafir Harun, berharap sinergi seperti ini terus berlanjut.
“Masyarakat kami sangat terbantu dengan kehadiran seluruh unsur pemerintah. Dengan gotong royong ini, kondisi gampong mulai pulih dan warga bisa kembali beraktivitas,” ungkapnya.

Keuchik Gampong Teungoh Bambi, Saiful Umar, menambahkan bahwa pasca banjir masih banyak titik yang akan terus ditangani secara bertahap.
“Kami akan terus berkoordinasi dan melanjutkan pembersihan. Ini adalah proses pemulihan, dan bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat kami,” tutur Keuchik.(AA/hR)
Eksplorasi konten lain dari Media haba RAKYAT
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

