Pelepasan Mahasiswa Unila KKN di 15 Desa Kecamatan Rajabasa ini dilaksanakan di Sumur Tekhus, Desa Banding Lampung Selatan. Foto Falahuddin/haba RAKYAT.
LAMPUNG SELATAN – haba RAKYAT | Dalam rangka kegiatan pelepasan Mahasiswa Unila KKN di 15 Desa Kecamatan Rajabasa ini dilaksanakan di Sumur Tekhus, Desa Banding Kamis (9/1/2025) pagi hari.
Yang dihadiri oleh Camat Mirliansyah SE, sekcam Suheri, Kadis Herdi, Pj Rajabasa Agus Syahroni, Satpol PP dan Mahasiswa KKN Unila,
Kegiatan ini dibuka dengan mengabsen anak-anak KKN Unila yang akan ditempatkan di 15 Desa Kecamatan Rajabasa.
Dalam sambutan Sekcam Rajabasa mengatakan bahwa, “Dalam kegiatan ini, anak KKN Unila yang hadir, selama 30 hari ke depan, harus disiplin ilmu-ilmu nya masing-masing. Untuk belajar pengabdian di masyarakat, mudah – mudahan pulang nya nanti bisa meninggalkan kesan yang baik. Jangan kenangan buruk, saya harap jangan dibawa ke kampus”.
Semoga kedepanya Kecamatan Rajabasa semakin baik, semakin viral wisatanya, dan ini banyak yang harus di eksplor. seperti wisata way guyuran, cafe, pantai canti dan air terjun, sumur Tekhus, pantai gunung botak dan air panas, dan pantai yang ada di kecamatan Rajabasa ini”, ucapnya.
Sambutan langsung dari Camat Merlianyah menjelaskan, “Untuk para mahasiswa kkn Unila, Tolong jangan bandel, jangan berfikir untuk mandi di laut. Memang sepanjang laut pantai Rajabasa itu bersih dan biru. Karna kelihatan nya tenang, tapi luar biasa itu, ditarik ketengah. Untuk menjaga ketertiban dan disiplin, saya tidak mau ada kejadian buruk. Jadi mahasiswa KKN tolong jaga keselamatan, kehormatan, etika dan etitut sebagai mahasiswa Unila. Karna kalian membawa nama besar Unila, kebanggaan masyarakat Lampung. Kalau ada apa-apa segera komunikasi dengan saya dan aparatur desa setempat”, ucapnya.
“Dengan membaca Bismillah, Pelepasan Mahasiswa KKN Unila tahun 2025 resmi di buka”, ucap camat Mirliansyah, SE.
Dan dilanjutkan dengan membaca do’a yang dipimpin oleh Pj Rajabasa Agus Syahroni.
Kadis Herdi juga menjelaskan bahwa, “Tolong yang punya barang dan kendaraan dijaga, dan jaga nama desa dan nama Unila. Dan untuk mahasiswa yang ada di desa tolong konsultasikan, obrolkan dan musyawarahkan apa yang ada di desa dengan aparatur desa, tentang kegiatan dan program apa saja,” tuturnya.
Perwakilan dari mahasiswa menjelaskan bahwa, “Kami mahasiswa unila ada program kkn yang kebetulan hari ini kami berada di kecamatan Rajabasa, penepatan kami dilepas yang pasti ada di setiap Desa-desa Kecamatan Rajabasa”.
“Ada 16 Desa Kecamatan Rajabasa, hanya 15 desa yang akan dimasuki oleh anak – anak KKN Unila itu sendiri. karna dengan alasan 1 desa ada di pulau sebesi. Kami dilepas oleh bapak Camat Rajabasa untuk melakukan kegiatan kkn di masing-masing Desa Kecamatan Rajabasa. Setelah ini kami berangkat ke Desa-desa yang telah ditetapkan”.
Harapannya dari kkn ini sebagai pengabdian ke masyarakat, dan ada program – program yang di rencanakan yang dimana nantinya bisa membantu perekonomian, kesehatan di masyarakat itu sendiri.
Falahhudin/Wijilastini/hR