DAERAH  

Pemkab Pidie Bersama Tim Pusat Gelar Rapat Monitoring Pelaksanaan DOKA 2024

Sigli,haba RAKYAT I Pemerintah Kabupaten Pidie bersama tim pemerintah pusat menggelar Rapat Monitoring pelaksanaan Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA) TA. 2024, bertempat di Ruang Kerja Bupati Pidie, Kamis (23/10/2025).

Rapat Monitoring ini dihadiri oleh Sekda Pidie, Drs. Samsul Azhar, mewakili Bupati H. Sarjani Abdullah, yang didampingi oleh Plt. Ass II, Apriadi Ahmad, S.Sos , dan Kepala Bappeda Pidie, H. Isnaini Ibrahim, S.T., M.Si., serta dihadiri oleh Inspektur, Mukhlis, S.Sos., M.Si., Kadis PRKP, Thantawi, S.T., M.T., Plh. Kadis PUPR, Muntahar, S.T., serta para Asisten Setdakab Pidie.

Dari pemerintah pusat hadir Direktur Penataan Daerah, Otonomi Khusus, dan Dewan Pertimbangan Otonomi Khusus, Ditjend Otonomi Daerah, Kemendagri RI, Dr. Sumule Tumbo, S.E., M.M., serta perwakilan dari Direktorat Keuangan Daerah, Kemendagri RI, Evarini, dan perwakilan dari Direktorat Pembangunan Indonesia Barat, Bappenas RI, Irmawandari.

Kemudian turut juga, Auditor Madya Direktorat Pengawasan Akuntabilitas Program Lintas Sektor, Sartono, dan Kabid Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Bappeda Aceh, Mahdinarmansyah, S.STP., M.M.

Profil Kabupaten Pidie

Dalam sambutannya, Bupati Pidie yang diwakili oleh Sekda Drs. Samsul Azhar, menyampaikan profil singkat tentang Kabupaten Pidie. Disampaikannya, bahwa Kabupaten Pidie terdiri dari dataran tinggi (pegunungan), dataran rendah, dan lautan.

Secara administratif, Kabupaten Pidie terdiri dari 23 kecamatan, 97 kemukiman, dan 730 gampong dengan jumlah penduduk mencapai 452.547 jiwa.

Tujuan Dana Otonomi Khusus Aceh

Pada kesempatan itu, Sekda Samsul Azhar juga menyampaikan kembali, bahwa tujuan utama Dana Otonomi Khusus Aceh adalah untuk pembangunan infrastruktur, pemberdayaan ekonomi rakyat, pengentasan kemiskinan, pendidikan, kesehatan, dan sosial, serta mempertahankan kekhususan Aceh.

Dihadapan tim pemerintah pusat, Sekda Pidie berharap bahwa dana ini dapat diperpanjang untuk mendukung kemajuan daerah, demi kesejahteraan masyarakat.

Kunjungan Lapangan

Setelah acara rapat, rombongan melakukan kunjungan lapangan untuk melihat langsung proyek-proyek yang dibiayai oleh DOKA TA. 2024 di Kabupaten Pidie.

Rombongan antara lain mengunjungi lokasi pembangunan Jembatan Rangka Baja Keulibeut di Kecamatan Pidie dan Rumah Layak Huni atas nama M. Yusuf Daud di Gampong Jadan, Kecamatan Mutiara.

Dengan adanya kunjungan lapangan ini, diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas tentang pelaksanaan Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA) TA. 2024 di Kabupaten Pidie, dan memastikan bahwa dana tersebut digunakan secara efektif dan efisien untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.(AA/hR)


Eksplorasi konten lain dari Media haba RAKYAT

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Eksplorasi konten lain dari Media haba RAKYAT

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca