DAERAH  

PNL dan PT Perta Arun Gas Sepakat Perpanjang Kerja Sama, Perkuat Sinergi SDM dan Riset Terapan

Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) dan PT Perta Arun Gas (PAG) kembali meneguhkan komitmen kemitraan strategis melalui pertemuan manajemen yang berlangsung di Main Office PAG, di Lhokseumawe, Aceh. Foto : Rajalie/haba RAKYAT.

LHOKSEUMAWE – haba RAKYAT l Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) dan PT Perta Arun Gas (PAG) kembali meneguhkan komitmen kemitraan strategis melalui pertemuan manajemen yang berlangsung di Main Office PAG, Selasa (24/09/2025).

Agenda ini dirangkai dalam suasana silaturahmi sekaligus membahas perpanjangan Memorandum of Understanding (MoU) yang akan berakhir pada 2 Oktober 2025.

Pertemuan diawali dengan safety induction, kemudian dilanjutkan sambutan dari Vice President (VP) Technical & Service PAG, Gunard Handiko. Dalam arahannya, ia menegaskan komitmen PAG untuk terus memperkuat kolaborasi dengan PNL sebagai bentuk investasi bersama dalam pengembangan kapasitas sumber daya manusia (SDM).

“Kerja sama ini bukan hanya sinergi kelembagaan, tetapi juga ikhtiar bersama menyiapkan estafet keberlanjutan bangsa. Melalui MoU yang diperpanjang, ruang kolaborasi dapat diperluas pada bidang magang, kuliah praktisi, penelitian terapan, dan program pengembangan lainnya,” ungkap Gunard.

Salah satu capaian penting kolaborasi PNL– PAG saat ini adalah penelitian pemanfaatan material perlite, yang berhasil diolah menjadi produk bernilai tambah. Hasil riset tersebut telah diarahkan untuk hilirisasi di Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisantek) dalam bentuk paving block, jalan rabat beton, ornamen, hingga roster. “Inovasi ini memberi manfaat nyata, bukan hanya untuk PAG dan PNL, tetapi juga bagi masyarakat luas,” tambahnya.

Dari pihak PNL, hadir Wakil Direktur Bidang Perencanaan dan Kerja Sama, Muhammad Arifai, SE. M.Acc. Ak. CPPT. CIFRS, Wakil Direktur Bidang Akademik dan Sistem Informasi, Muhammad Arhami, S.Si. M.Kom, Koordinator Humas dan Kerja Sama, Ir. Muhammad Hatta, SST. MT serta perwakilan dosen dan tim Humas dan Kerja Sama.

Muhammad Arifai dalam sambutannya menyampaikan, kerja sama PNL dengan dunia migas telah terjalin sejak 2007 melalui dukungan PT Arun NGL dalam pendirian Program Studi Migas. Setelah berakhirnya operasi PT Arun pada 2015, MoU pertama PNL ditandatangani bersama PAG.

“Sejak itu, sinergi PNL– PAG terus berkembang, mendapatkan apresiasi dari Kemendiktisantek maupun level nasional. Kami percaya, ke depan kerja sama ini akan semakin kuat, termasuk dalam peningkatan kapasitas dosen serta penyempurnaan kurikulum berbasis kebutuhan industri,” jelas Arifai.

Ia juga menambahkan bahwa dengan dukungan dari PAG, alumni Prodi Migas PNL telah terserap di berbagai perusahaan migas nasional maupun internasional. Kehadiran mereka di industri menjadi bukti nyata kualitas pendidikan vokasi PNL sekaligus kontribusi langsung dalam memenuhi kebutuhan tenaga kerja kompeten di sektor strategis energi.

Pertemuan ini menegaskan bahwa kemitraan PNL dan PAG bukan hanya sekadar perpanjangan MoU, tetapi juga wujud sinergi nyata dalam mendukung Tridharma perguruan tinggi, riset terapan, serta ketahanan energi Indonesia.

Lie/hR


Eksplorasi konten lain dari Media haba RAKYAT

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Eksplorasi konten lain dari Media haba RAKYAT

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca