Aceh Utara, haba RAKYAT
Gerakan Berbagi Sepuluh Ribu (GEUBIBU) kembali menyalurkan bantuan kitab. Kali ini bantuan diserahkan kepada santri Dayah Darul Aman, Gampong Tanjong Dalam Selatan, Kecamatan Langkahan Kabupaten Aceh Utara.
Sebanyak 60 Kitab dari program Geubibu untuk 8 anak yatim dan fakir miskin di dayah tersebut diserahkan langsung Ketua Geubibu Ipda Irvan, Senin (22/07).
Adapun kitab yang diserahkan, kata Irvan, 4 Majalis Saniah Ikhlas, 3 Matan Sulam, 4 Bajuri Alhasani, 4 Dakaikul Akbar, 4 Matan Arbain, 4 Khulasah 2, 4 Khulasah 3, 4 Kailani, 3 Tafsir Akhlak, 3 Khamsatun Mautun, 4 Kifayatul Awam, 3 Izahul mubham, 4 Annafahat, 4 Kawakeb Alhasani, 4 Ianatuttalibin, dan 4 Taklim Mutakalim.
Lanjutnya, kitab tersebut masing-masing diserahkan untuk Fadli, Cut Salina dan M. Akbar. Ketiganya dari Buket Linteung. Kemudian M Hidayat dari Geudeumbak Kecamatan Langkahan, Muhammad Mirzha dari Meunasah Coh, Nur Fauzi dari Pante Labu, Fajri dari Blang Seunong Kecamatan Pante Bidari Aceh Timur, dan Ahmad Hadi asal Kute Lintang Kabupaten Bener Meriah.
“Syukur Alhamdulillah, kami bisa menyerahkan 60 buah kitab untuk anak yatim dan fakir miskin yang merupakan amanah donatur Geubibu,” ucapnya.
Irvan yang bertugas sebagai Kepala Urusan Pembinaan Operasi (KBO) Lantas Polres Aceh Utara tetap menunjukkan komitmennya untuk terus berbagi dan peduli terhadap sesama melalui Program Geubibu.
“Terimakasih kepada para donatur Geubibu dan semua pihak atas donasinya, serta dukungan Kapolres, Kasat Lantas dan rekan-rekan personel Polres Aceh Utara, semoga Allah Swt mengangkat derajat dan melipat gandakan rezeki kita semua,” ungkap polisi berjiwa sosial ini.
Program Geubibu ini telah menggerakkan hati masyarakat sehingga para donatur semakin bertambah. Hal ini menunjukkan, bahwa masih adanya kepedulian masyarakat terhadap kegiatan sosial, pendidikan, dan kesehatan.
Sementara itu, Dirlantas Polda Aceh, Kombes M. Iqbal Alqudusy mengapresiasi dan mendukung kegiatan sosial yang dilakukan Ipda Irvan membantu wakaf kitab untuk anak yatim dan fakir miskin di pesantren Darul Aman. “Itu juga bagian dari program sosial Polantas Hadir yang dilakukan oleh seluruh jajaran Polantas di Aceh setiap harinya untuk meringankan sedikit beban yang dihadapi masyarakat,” tutupnya. (Yoes)