Personel Satlantas Polres Aceh Barat dalam rangkaian Operasi Zebra Seulawah 2025, saat melaksanakan kegiatan simpatik, berupa penyebaran brosur imbauan keselamatan berlalu lintas kepada masyarakat pengguna jalan di kawasan Simpang Pelor, Meulaboh, Aceh Barat. Foto : Mardianto/haba RAKYAT.
MEULABOH – haba RAKYAT l Upaya penguatan budaya tertib berlalu lintas terus digencarkan Satlantas Polres Aceh Barat dalam rangkaian Operasi Zebra Seulawah 2025. Pada Jumat (21/11/2025), personel Satlantas melaksanakan kegiatan simpatik berupa penyebaran brosur imbauan keselamatan berlalu lintas kepada masyarakat pengguna jalan di kawasan Simpang Pelor sejak pagi hari.
Kegiatan tersebut menyasar pengendara roda dua, roda empat, hingga pejalan kaki yang melintas. Brosur berisi pesan-pesan penting, seperti kewajiban menggunakan helm SNI, larangan penggunaan knalpot brong, menjaga batas kecepatan, tidak menggunakan ponsel saat berkendara, serta imbauan memeriksa kelengkapan kendaraan sebelum melakukan perjalanan.
Personel yang terlibat juga melakukan dialog singkat kepada warga mengenai keselamatan berkendara, sekaligus mengingatkan agar selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas demi mencegah potensi kecelakaan. Edukasi ini dilakukan secara humanis agar pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat.
Kapolres Aceh Barat, AKBP Yhogi Hadisetiawan, S.I.K., M.I.K., melalui Kasat Lantas IPTU Yusrizal, S.E., menjelaskan bahwa langkah preemtif seperti penyebaran brosur merupakan bagian penting dari strategi Operasi Zebra. Menurutnya, pembangunan kesadaran masyarakat hanya dapat dicapai apabila edukasi dilakukan secara berkesinambungan.
“Kegiatan ini bukan sekadar membagikan brosur, tetapi juga menanamkan kembali pemahaman bahwa keselamatan adalah hal utama dalam berkendara. Operasi Zebra tidak hanya tentang penindakan, tetapi juga tentang mengajak masyarakat untuk lebih disiplin dan peduli terhadap keselamatan diri sendiri maupun orang lain,” ungkap IPTU Yusrizal.
Ia menambahkan, berbagai pelanggaran seperti tidak memakai helm, melanggar marka, serta penggunaan knalpot tidak sesuai spesifikasi masih menjadi penyumbang utama terjadinya kecelakaan lalu lintas. Oleh karena itu, pendekatan humanis melalui edukasi langsung dianggap sangat efektif dalam meminimalkan risiko di jalan raya.
Selain penyebaran brosur, Satlantas Polres Aceh Barat juga akan mengintensifkan kegiatan preemtif lainnya, seperti public address, patroli edukatif, serta sosialisasi ke sekolah-sekolah dan komunitas kendaraan.
Seluruh rangkaian kegiatan penyebaran brosur berlangsung aman, tertib, dan mendapat apresiasi dari masyarakat yang dinilai antusias menerima informasi keselamatan berkendara.
Mar/hR
Eksplorasi konten lain dari Media haba RAKYAT
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.













