DAERAH  

Siswa SD Negeri 1 Beureunuen Juara Harapan 1 FLS2N Tingkat Nasional 2024

Sigli,haba RAKYAT | Siswa SD Negeri 1 Beureunuen kembali menoreh prestasi tingkat nasional. Pada ajang Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tahun 2024 yang berlangsung dari 8 hingga 13 September di Redtop Hotel, Jakarta Pusat, SD Negeri 1 Beureunuen berhasil raih juara harapan 1 dalam Cabang Seni Tari tingkat nasional.

Kegiatan ini merupakan kompetisi tahunan yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) dan Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) Kemendikbudristek RI, dimana seleksi pesertanya dimulai dari tingkat gugus hingga nasional.

Prestasi gemilang ini diraih oleh tiga siswa berbakat, yaitu Muhammad Wafi, Alimuddin, dan Muhammad Zhafran Aqil, kata Kepala SDN 1 Beureunuen, Cut Zainabon, S.Pd., M.Si.

“Alhamdulillah, anak- anak kami terus berprestasi dan membawa nama baik sekolah serta daerah. Semangat juang dan dedikasi mereka sangat luar biasa,” ujar Cut Zainabon, sembari mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian yang diraih oleh siswa- siswinya.

Cut Zainabon yang telah memimpin SDN 1 Beureunuen sejak 2016 memaparkan sejumlah prestasi siswa-siswi SDN 1 Beureunuen, dimana sejak tahun 2019, SDN 1 Beureunuen selalu aktif mengikuti FLS2N dan meraih prestasi yang membanggakan.

Pada tahun 2020, sekolah ini meraih Juara Harapan 3 di Cabang Seni Pantomim tingkat nasional, dan pada tahun 2021 serta 2022, mereka menjadi finalis di Cabang Seni Tari dan Pantomim. Pada tahun 2023, SD Negeri 1 Beureunuen berhasil meraih 2 medali emas di Cabang Seni Tari dan Pantomim tingkat nasional.

Juga prestasi kembali dicatatkan tahun 2024 ini sebagai Juara Harapan 1 Cabang Seni Tari FLS2N tingkat nasional. Sehingga semakin menegaskan posisi SD Negeri 1 Beureunuen sebagai sekolah yang unggul di bidang seni, ujarnya.

Halnya pendamping kegiatan lomba SDN 1 Beureunuen, Syarifah Zaimah, S.Pd., M.Si., Gr., yang sempat menceritakan tentang tantangan yang dihadapi tim tari di ajang FLS2N tingkat nasional.

“Salah satu anggota tim (peserta) kita Muhammad Wafi, sempat mengalami demam tinggi saat tiba di Jakarta”, kata Syarifah Zaimah.

Wafi sempat tidak bisa mengikuti latihan dengan baik karena kondisinya yang tidak fit. Pada saat orientasi panggung, ia hanya bisa melakukan setengah gerakan sebelum akhirnya muntah- muntah karena demam, ungkapnya.

“Namun, tekadnya untuk tetap tampil sangat luar biasa. Berkat doa dan usaha keras seluruh tim, mereka berhasil tampil sempurna saat lomba,” demikian penuturan Syarifah Zaimah.

Selain Syarifah Zaimah, tim pendamping lainnya, yaitu Fahmi Nurianda Akbar, S.Sos., dan Dhian Ramadhan, S.Kom., turut memberikan dukungan penuh kepada siswa-siswi selama kompetisi berlangsung.

Kadisdikbud Pidie, H. Yusmadi Kasem, S.Pd., M.Pd., yang dihubungi awak media ini, saat sedang berada di Madinah, Jum’at (13/09/2024) menyampaikan rasa bangga dan terimakasih atas semua yang berperan atas capaian luar biasa ini.

“Prestasi ini merupakan hasil kerja keras seluruh tim. Saya sangat bangga dan berterima kasih kepada anak-anak, guru pendamping, dan semua pihak yang terlibat,” sebut H. Yusmadi.

Prestasi yang diraih oleh SD Negeri 1 Beureunuen ini diharapkan dapat terus memotivasi para siswa dan guru untuk terus berkarya dan meraih prestasi di masa mendatang.

“Semoga capaian ini menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lainnya untuk terus membina dan mengembangkan bakat seni siswa- siswinya”, harap Kadisdikbud Pidie, H. Yusmadi Kasem.(AA/hR)