
Sigli,haba RAKYAT |
Berbagai upaya dilakukan Pemerintah Kabupaten Pidie guna mengendalikan laju inflasi. Melalui Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disperdagkop UKM) juga mengupayakan agar Koperasi sebagai gerakan ekonomi rakyat dapat mengakses bantuan permodalan dari LPDB.
Itu dikatakan Kadisperdagkop UKM Pidie, Cut Afrianidar, S.H,. M. Si., saat melakukan kunjungan dan pendampingan ke Koperasi Beudoeh Beusaree, Gampong Krueng Jangko, Kecamatan Glumpang Tiga, Pidie.

“LPDB adalah Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM), terus berupaya memberikan akses pinjaman atau pembiayaan dana bergulir kepada Koperasi di Indonesia”, jelasnya.
Menurut Cut Afrianidar, dari Disperdagkop UKM Pidie telah menugaskan pendamping koperasi untuk terus melakukan pendampingan dan penyuluhan terkait kelengkapan administrasi, pengembangan usaha koperasi sekaligus skema pelunasan, sehingga kedua koperasi layak mendapatkan dana tersebut.
“Untuk bantuan permodalan Pemerintah Kabupaten Pidie melalui Koperasi Beudoeh Beusaree dan Koperasi Tungkop Bersatu, Kecamatan Indajaya, sudah mengajukan proposal ke LPDB-KUMKM”, ungkap Kadisperdagkop UKM.
Dikatakannya, proposal yang diajukan sudah langsung disikapi dan Pihak LPDB sudah bergerak cepat dengan melakukan verifikasi faktual ke lapangan.
“Selain itu, pinjaman modal ini juga dapat digunakan oleh Koperasi dalam melakukan pengembangan usaha koperasi dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan anggotanya, kami sangat mengharapkan agar kedua Koperasi yang kita ajukan dapat disetujui oleh pihak LPDB untuk mendapatkan bantuan modal tersebut”, pungkasnya.(AA/hR)