Camat Mazinuddin Buka Turnamen Sepakbola Burma Rajawali Cup 2022, 16 Klub Ikut Berlaga

Laga hari kelima putaran pertama, Jum’at (05/08), kesebelasan Naga Hitam Seunuddon vs Putra Tanjong Lapang FC, yang dimenangkan Naga Hitam 3-0. (Photo/hR/Yoes).

Baktiya Barat, haba RAKYAT | Turnamen Sepakbola Burma Rajawali Cup Tahun 2022, yang digelar di lapangan sepakbola Matang Raya Blangsialet, Kecamatan Baktiya Barat Kabupaten Aceh Utara diikuti 16 klub terbaik Aceh Utara, Aceh Timur dan Kota Lhokseumawe.

Event dalam memperebutkan total hadiah Rp. 50 juta ini telah berlangsung selama beberapa hari, dibuka secara resmi oleh Camat Baktiya Barat, Mazinuddin, S.Sos pada Senin (01/08/2022).

Dalam sambutannya, Mazinuddin memberikan apresiasi kepada para pemuda dan segenap masyarakat gampong Matang Raya Blangsialet atas terselenggaranya, open turmanen Burma Rajawali Cup tahun ini.

“Junjung tinggi sportifitas dan citra sepakbola, kalah atau menang itu hal biasa dalam berkompetisi. Jadikan turnamen ini sebagai ajang mempererat tali silaturahim antar sesama dan tingkatkan terus jiwa kebersamaan di antara kita,” ungkap Camat Baktiya Barat.

Mazinuddin menambahkan seraya mensupport para pemain yang berlaga pada hari perdana, agar tidak hanya menjadi pemain lokal, akan tetapi ke depan nantinya bisa menjadi pemain sepakbola kaliber nasional.

Sebelumnya, Geuchik Gampong Matang Raya Blangsialet, Ziaul Syamsyi mengucapkan selamat datang kepada tim yang akan berlaga di even ini dan berharap melalui kegiatan turnamen ini dapat menangkalkan atau mengurangi pengaruh negatif terhadap generasi muda.

“Terimakasih kepada semua tim yang ikut ambil bagian dalam turnamen ini, juga kepada panitia pelaksana, seluruh masyarakat dan para pemuda gampong Matang Raya Blangsialet serta semua pihak atas dukungan dan kerjasamanya, sehingga terlaksananya turnamen sepakbola ini,” ujarnya.

Dikatakan, turnamen ini juga dapat dijadikan sarana pembinaan untuk melahirkan para atlet-atlet sepakbola berprestasi dan jadikan ini sebagai wahana meningkatkan silaturahim serta mampu meningkatkan minat masyarakat akan olahraga,” harap Geuchik Un.

Pertandingan hari perdana mempertemukan kesebelasan Galaska FC Baktiya dengan PS Ulee Raja Cot Girek yang ditandai dengan tendangan perdana Camat Baktiya Barat, Mazinuddin didampingi unsur Muspika Baktiya Barat dan Geuchik Ziaul Syamsyi.

Laga yang ditampilkan kedua kesebelasan berlangsung alot dengan menghadirkan pemain-pemain bayaran. Serangan demi serangan yang dilancarkan kedua kesebelasan pada babak pertama tidak menghasilkan gol hingga waktu turun minum, score 0-0. Bahkan tendangan pinalty yang diberikan kepada kedua kesebelasan gagal menggetarkan jala gawang lawan.

Memasuki babak kedua, permainan semakin seru dan menegangkan, sehingga Misral dari Askab Aceh Utara yang memimpin pertandingan mengeluarkan beberapa kartu kuning.

Memasuki menit-menit akhir (injure time) dengan cekatannya kaki sayap kanan pemain Galaska FC Baktiya, Kasta Buna berhasil menggetarkan jala gawang PS Ulee Raja Cot Girek yang dikawal Fan Rober.

Score 1-0 untuk Galaska FC Baktiya bertahan hingga laga bubar. Dengan kemenangan ini, Galaska FC Baktiya menjadi tim pertama yang maju ke putaran kedua.

Dapat dikabarkan, pada hari kedua turnamen dalam rangka perebutan Burma Rajawali Cup tahun ini, kesebelasan Singa Muda FC Seunuddon juga berhasil maju ke putaran dua setelah mematikan langkah Persiga Lapang dengan marka 3-0.

Selain itu, Persibal Bluek Meurah Mulia berhak maju ke putaran berikutnya usai membungkam harapan Puma Matang Bayu Baktiya Barat, dengan score 7-6 lewat drama adu pinalti, setelah bermain imbang 0-0.

Selanjutnya, disusul Brunai FC Lhokseumawe dengan memukul mundur BMT FC Cot Girek, juga melalui drama adu pinalti dengan hasil 5-3, usai bermain draw 1-1.

Sementara itu, di hari kelima, Jum’at (05/08) kemarin, kesebelasan Naga Hitam Seunuddon menjadi tim berikutnya yang berlenggang mulus ke putaran dua, setelah membuyarkan impian para pemain pesisir utara Putra Tanjong FC Lapang 3-0.

Hari ini, Sabtu (06/08), Persipura Baktiya berhadapan dengan Mako 1913 Lapas Lhokseumawe dan pada Ahad (07/08), pasukan Sultan Muda Aceh Timur menantang Kuta Karang Samudera.

Sementara di hari pamungkas putaran pertama, Senin (08/08), tuan rumah Burma Rajawali menjamu tim Pukang KA Tanah Pasir, Aceh Utara. (Yoes/hR)