
Sigli,haba RAKYAT I Ketua TP-PKK Pidie, Hj. Rohana Sarjani, bersama istri Ketua DPRK Pidie, Cut Suryati, menyerahkan bantuan kepada keluarga korban musibah kebakaran di dua lokasi berbeda, Selasa (06/05/2025).
Bantuan diserahkan kepada Hamamah (disabilitas) di Gampong Blang, Krueng Seumideun, Kecamatan Indrajaya, dan Tgk. Muliadi di Gampong Trusep, Kecamatan Tiro.

Adapun bantuan yang diserahkan kepada Hamamah berupa: Kain sarung: 2 lembar, Mukena: 2 pcs, Family kit: 1 paket, Minyak goreng: 2 liter, Sarden: 15 kaleng, Kecap: 10 botol, Mie instan: 1 dus, Beras: 5 kg, dan Tilam/Kasur: 2 unit.
Sedangkan bantuan yang diserahkan untuk Tgk. Muliadi berupa: Kain sarung: 2 lembar, Mukena: 2 pcs, Family kit: 1 paket,
Minyak goreng: 2 liter, Sarden: 15 kaleng, Kecap: 10 botol, Mie instan: 1 dus, dan Beras: 5 kg.
Penyerahan bantuan di dua tempat terpisah tersebut turut dihadiri dan disaksikan oleh perangkat gampong dan dari unsur kecamatan masing-masing.
Plt. Kadinsos Pidie, Muhammad Husin Yahya, S.Ag, dalam keterangannya mengatakan, bahwa bantuan ini diserahkan langsung oleh Ketua TP-PKK bersama Istri Ketua DPRK Pidie, sebagai bentuk kepedulian terhadap korban kebakaran di dua tempat dan waktu berbeda tersebut.
“Semoga bantuan yang dibawa oleh ibu Hj. Rohana Sarjani bersama Istri Ketua DPRK, Ibu Cut Suryati, dapat meringankan beban para korban kebakaran. Dan kita berharap para korban beserta keluarga mereka untuk tetap tabah menghadapi cobaan ini,” ucap Plt. Kadinsos Pidie, Muhammad Husin Yahya.
Sebagaimana diketahui, dua musibah kebakaran rumah, dalam kurun waktu sebulan terjadi di Pidie, Aceh. Di mana kebakaran pertama terjadi di Gampong Blang, Krueng Seumideun, Kecamatan Peukan Baro, pada Minggu (13/4/2025) siang. Dan kebakaran kedua terjadi di Gampong Pulo Mesjid, Kecamatan Tiro/Truseb, pada Minggu (04/05/2025) malam.
Kebakaran di Gampong Blang Krueng Seumideun, penyebab diduga karena arus pendek. Kejadian sekira pukul 15.15 WIB, Minggu (13/04/2025) tersebut menghanguskan satu rumah milik Hamamah, seorang janda penyandang disabilitas.
Api berhasil dipadamkan sekira 20 menit setelah kejadian, namun rumah tersebut mengalami kerusakan berat dan tidak dapat dihuni lagi. Akibat kebakaran ini, 2 jiwa harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Kemudian, Kebakaran di Gampong Pulo Mesjid, juga disebabkan arus pendek terjadi sekira pukul 18.25 WIB, Minggu 04 Mei 2025, yang menghanguskan satu rumah milik Tgk. Muliadi.
Api berhasil dipadamkan sekitar 50 menit setelah kejadian, namun rumah tersebut mengalami kerusakan berat dan tidak dapat dihuni lagi. Lima jiwa harus mengungsi ke tempat saudara di gampong setempat.
Pemkab Pidie melalui Dinsos telah melakukan pendataan tahap awal dan penanganan bantuan darurat untuk kedua kejadian kebakaran tersebut. Dan bantuan serupa juga diberikan oleh Ketua TP-PKK bersama Istri Ketua DPRK Pidie pada Selasa 06 Mei 2025.(AA/hR)