Sigli, haba RAKYAT | Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Sigli kedatangan tim dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Banda Aceh, untuk melakukan evaluasi Barang Milik Negara (BMN) pada lingkungan Rutan Sigli, Senin 18 juli 2022 kemarin.
Kegiatan yang dilakukan berupa wawancara langsung dengan Pengelola Barang Milik Negara (BMN) Rutan Sigli dan survei lapangan terhadap objek berupa tanah dan bangunan untuk mengukur Standar Barang dan Standar Kebutuhan (SBSK) di Rutan Sigli, jelas Karutan Sigli, A. Halim Faisal, AmdlP., S.H., Selasa (19/07/2022).
“SBSK merupakan batas tertinggi yang menjadi pedoman bagi Pengguna Barang/Kuasa Pengguna Barang dalam menyusun Perencanaan Kebutuhan pengadaan dan pemeliharaan BMN berupa tanah dan/atau bangunan dan selain tanah/atau bangunan”, sebut A. Halim Faisal.
Pada kesempatan ini dilakukan cross check untuk memastikan BMN yang memang ada, karena selama ini banyak bangunan negara yang belum teroptimalisasi secara penuh. Melalui koordinasi ini didapatkan data berupa pemetaan dari hasil survei yang nantinya akan dihitung kembali dengan kesesuaian SBSK Rutan Sigli, jelasnya.
“Melalui evaluasi ini dapat mengetahui hal apa yang masih perlu di optimalisasikan agar bisa menjadi lebih baik lagi kedepannya. Dengan terlaksananya pemetaan di Rutan Sigli, kita dapat mengetahui nilai Standar Barang Standar Kebutuhan (SBSK) yang tepat pada satuan kerja”, ungkap A. Halim Faisal. (AA/hR)
