Tidak Mengenal Lelah, Danramil 08/Lhoksukon Berbaur Besama Masyarakat Saat Penyaluran Dana BT’PKLWN di Wilayahnya

Aceh Utara, haba RAKYAT | Tak kenal lelah sosok dari Danramil 08/Lhoksukon saat proses pembagian Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima, Warung dan Nelayan ( BTPKLWN ), pada kesempatan kali ini penyaluran di lakukan untuk Kecamatan Lhoksukon dan Lapang, tepatnya di Aula Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, pada 19/04/2022 | pukul 08:00 WIB sampai dengan selesai.

Letkol Arm Oke Kistiyanto S.A.P melalui Lettu Inf T Mustafa sebagai Danramil 08/Lhoksukon mengatakan” bahwa kegiatan ini merupakan salah satu program dari Pemerintah pusat yang di selenggarakan melalui TNI untuk kesejahteraan masyarakat, Maka dari itu saya mencoba untuk melakukan yang terbaik untuk masyarakat demi keamanan dan kenyamanan mereka.

Di sini saya juga berupaya untuk mengawasi setiap penerima bantuan, bagaimana caranya agar bantuan ini dapat di terima oleh mereka yang benar-benar berhak menerimanya, mengingat masa sulitnya ekonomi saat ini, di sini kami juga mendahulukan para masyarakat yang berusia lanjut, ibu hamil, apa lagi yang keadaannya kurang sehat, tambah Danramil.

Untuk pelaksanaan kegiatan ini pun berjalan lancar, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan covid 19, dan Alhamdulillah masyarakat antusias mematuhinya walaupun ada beberapa dari mereka yang membawanya namun hanya digantung di lehernya.

Saya juga berharap dengan adanya bantuan ini, masyarakat dapat mengurangi beban mereka dari yang berprofesi sebagai pedagang kaki lima, warung dan nelayan semoga bermanfaat dan bantuan ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya.

Disamping itu, salah seorang masyarakat yang telah lanjut usia bernama Sumarni, dari desa Buket Hagu sembari menangis karena terharu mengucapkan ribuan trimakasih kepada semua tim pelaksana penyaluran bantuan dan juga Danramil 08/Lhoksukon yang telah melayani kami dengan baik.

Selain itu menurut pantauan awak media yang berada di lokasi, terlihat Lettu Inf T. Mustafa membuat kegiatan bersama masyarakat, sambil menunggu giliran mereka untuk menerima bantuan, Danramil melakukan kegiatan kuis keagamaan dan wawasan kebangsaan, dan siapa yang bisa menjawab diberikan hadiah uang sekedar untuk menghidupkan suasana dan tidak jenuh saat menunggu giliran dan tidak merasa bosan menunggu antrian.

Hanya ini yang dapat saya lakukan untuk menghibur masyarakat di bulan suci ramadhan ini, semoga di penghujung detik-detik saya akan memasuki masa pensiun ini saya dapat melakukan yang terbaik untuk anggota dan masyarakat setempat, demikian tutup Danramil. (Helmi)