Sigli,haba Rakyat | Saat ini lintasan Keumala-Tangse sudah normal, setelah BPBD dan pihak terkait lainnya turun tangan pasca lintasan tersebut tertutupi longsoran setelah hujan lebat mengguyur kawasan itu pada Jum’at (17/05/2024) siang.
Seperti disampaikan Kalak BPBD Pidie, Muhammad Rabiul, S.T., M.T., Sabtu (18/05/2024) malam, bahwa hujan lebat sempat mengguyur beberapa Kecamatan dalam Kabupaten Pidie pada Jumat 17 Mei 2024 siang, yang menyebabkan longsoran lumpur, pasir dan bebatuan di Dusun Geunie Gampong Lhok Keutapang, Tangse, sekira pukul 16.45 wib setelah hujan lebat.
“Longsor berupa lumpur, pasir dan bebatuan yang bersumber dari perbukitan mampree, Tiro/Truseb yang menyebabkan kurang lebih 100 meter badan jalan Lintas Keumala-Tangse, kawasan Geunie Lhok Keutapang, Tangse, tertimbun dan tidak dapat dilalui kendaraan (lumpuh total) selama 2-3 jam.
Namun menjelang Isya, Jum’at malam, setelah pihak BPBD Pidie berkoordinasi untuk penanganannya dengan penanggung jawab penanganan ruas jalan tersebut, yaitu Pihak BPJN Wil I dan PPK Waduk Rukoh, lalulintas kembali normal.
“Setelah menerima laporan dari Forkopincam dan juga warga setempat tidak lama setelah kejadian, kita segera menugaskan TRC untuk memastikan kebenaran informasi dan kondisi di sana, yang selanjutnya berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait”, jelas Muhammad Rabiul.
“Alhamdulillah, arus lalulintas dari Keumala dan ke Tangse sudah lancar kembali. Namun demikian petugas kita tetap standby di sana untuk mengawasi, sehingga, bersama pihak terkait lainnya bisa langsung menangani bila dibutuhkan”, imbuh Kalak BPBD Pidie, Muhammad Rabiul.(AA/hR)