Aceh Timur, haba RAKYAT | Setelah melakukan administrasi dan berbagai tahapan dengan pihak Kereta Api Indonesia (KAI) dan pemerintah Aceh Timur, akhirnya pembangunan komplek pertokoan pasar terpadu di Desa Seneubok Pidie Kecamatan Madat perbatasan Aceh Timur di resmikan pada Kamis (16/5/2024). Demikaian kata Heri Saputra pihak pengembang saat ditemui Sabtu 18 Mei 2024 di Tanjong Minje.
Heri mengatakan kegiatan peletakan batu pertama berlangsung sukses, tepung tawar (peusijuek) dilakukan oleh Tgk Sofyan Suri sapaan akrab Abu Yan ulama kharismatik Aceh juga sebagai Pimpinan Dayah Darul Abrar Desa Tanjong Minjei wilayah setempat.
“Acara peusujuek peletakan batu pertama dilakukan oleh Abu Yan ulama kharismatik dan pada kita turut hadir para tokoh masyarakat Gampong Seuneubok Pidie dan Tanjong Minje. Insya Allah pada Ramadhan tahun depan pembangunan selesai dan bisa ditempati para pedagang,” tutur Heri.
Tokoh masyarakat Madat perbatasan Aceh Timur Madat Azhary mengapriasi pihak pengembang yang telah menyelesaikan berbagai tahapan guna suksesnya bangunan komplek pertokoan pasar terpadu tepatnya di Gampong Seneubok pidie perbatasan Aceh Tomur dan Aceh Utara.
merespon secara positif mengenai pembagunan pasar yang ada diujung Barat Kabupaten Aceh Timur. “Syukur Alhamdulillah, dengan adanya pembangunan pasar terpadu ini kedepan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di 26 gampong dalan kecamatan Madat, karena sudah bertahun tahun masyarakat kita belanja ke panton labu Aceh Utara, dengan adanya pasar terpadu ini layanan masyarakat semakin dekat apalagi tempatnya sangat strategis,” kata Azhary.
Selain lokasinya strategis, pembangunan komplek pertokoan atau pasar terpadu ini juga dapat mengurangi angka pengangguran, apalagi pasar ini terletak di sebelah kanan jalan nasional dari Arah Aceh Timur berbatasan dengan Desa Tnjong Minje.
“Saya berharap pembangunan pasar terpadu ini berjalan aman dan lancar sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat di wilayah kecamatan Madat dan sekitarnya,” pungkas Azhary.
repoter : Raiz