Prosesi pelantikan, pengambilan sumpah, dan penyerahan SK penugasan PPPK secara simbolis berlangsung di Aula Lt. III Gedung Rektorat UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Senin (22/4/2024). (Foto/ hR/ Ist)
Banda Aceh, haba RAKYAT
Sebanyak 14 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh Formasi Tahun Anggaran 2023 Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia menerima Surat Keputusan (SK) penugasan.
Prosesi pelantikan, pengambilan sumpah, dan penyerahan SK penugasan PPPK secara simbolis tersebut berlangsung di Aula Lt. III Gedung Rektorat UIN Ar-Raniry Banda Aceh pada Senin (22/4/2024) yang dilakukan oleh Kepala Biro Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan (AUPK) UIN Ar-Raniry, Dr H Iqbal SAg MAg.
Kegiatan ini dilaksanakan serentak secara nasional, dibuka Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag RI, Prof Dr Muhammad Ali Ramdhani, STP, MT secara hybird yang dipusatkan di Jakarta, Senin (22/4/2024).
Dalam arahannya, Sekjen Kemenag RI, Prof Muhammad Ali Ramdhani berharap kepada PPPK formasi 2023 yang telah dilantik untuk bertransformasi menjadi ASN yang cerdas dan moderat.
“Saya ingin seluruh ASN Kementerian Agama bertransformasi menjadi ASN yang Smart dan Moderat,” ujar Prof Muhammad Ali Ramdhani, Senin (22/4/2024).
Menurutnya, ada sejumlah ciri khas ASN yang Smart, yaitu : berintegritas, nasionalis, profesional, memiliki wawasan global, memiliki kemampuan penggunaan teknologi informasi dan kemampuan berbahasa yang baik, pelayanan prima, berjejaring, dan memiliki jiwa etrepreneurship.
“Berjalan seiring dengan sikap moderat, memiliki komitmen kebangsaan yang kuat, sikap toleran, anti terhadap kekerasan, dan akomodatif terhadap budaya,” sebutnya.
Sementara itu, Kepala Biro AUPK UIN Ar-Raniry, Dr H Iqbal SAg MAg, dalam arahannya menyampaikan ucapan selamat kepada para pegawai yang telah resmi dilantik sebagai pegawai PPPK.
“Selamat kepada Bapak Ibu yang hari ini telah sah menjadi PPPK, ini merupakan penghargaan dari pemerintah terhadap pengabdian jangka panjang para pegawai di UIN Ar-Raniry dan Kementerian Agama,” ujarnya. (Rel)